Sempat Dikira Kesurupan Dan Dibawa Ke Balian, Ternyata AA Gede Rai Meninggal Karena Positif Rabies

Melihat gejala itu, AA Gede Rai justru dibawa ke pengobatan alternatif di wilayah Banjarangkan.

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Eviera Paramita Sandi
Istimewa
AA Gede Rai Karyawan (22), warga Banjar Peninjaoan, Desa Paksebali, Klungkung, Bali, meninggal dunia di RSUD Klungkung akibat positif terjangkit rabies, Minggu (19/5/2019). 

Selain sesak, remaja itu juga muntah sebanyak 20 kali, dan menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (19/5/2019) sekitar pukul 18.30 Wita.

Mengantisipasi penyebaran ini, tim Dinkes dan Bidang Keswan (Kesehatan Hewan) telah turun ke Desa Paksebali untuk melakukan penyelidikan Epidemiologi guna memutus penularan rabies

Sementara petugas medis, dan rekan-rekan yang sempat kontak dengan pasien juga divaksin untuk menghindari hal tidak diinginkan.

"Sudah kami vaksin semua, petugas medis dan kerabatnya yang sempat kontak dan terkena muntahan pasien. Termasuk rekan-rekan pasien yang sering kontak, dengan minum-minum tuak denan pasien. Kami khawatir pasien menularkan, melalui air liur karena saat minum-minum itu bergantian menggunakan satu gelas," jelas Kadiskes Klungkung Adi Swapatni. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved