Tabrak Truk Angkut Nanas, Putu Raka Tewas dengan Kondisi Kepala Pecah

Tabrak Truk Angkut Nanas, Putu Raka Tewas dengan Kondisi Kepala Pecah

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Kecelakaan maut kembali terjadi di wilayah hukum Polres Tabanan, Jumat (1/11/2019) dini hari.

I Putu Raka Derby (23) asal Banjar Tegallinggah Kaja, Desa Tegallinggah, Kecamatan Penebel, Tabanan, Bali, meninggal dunia di tempat setelah mengalami kecelakaan di Jalan Ahmad Yani, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali.

Ia meninggal dunia dengan kondisi kepala pecah setelah sempat membentur bagian depan kanan truk bermuatan nanas.

• Pernah Cemburu terhadap Kekasih Baru Sang Mantan? 9 Alasan Ini Bisa Jadi Penyebabnya

• UMK Gianyar 2020 Dirancang Rp 2.627.000, Pemkab Sudah Serahkan Rancangan ke Pemprov

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa terjadi sekitar pukul 04.00 Wita, bermula saat korban bersama temannya bergerak dari arah timur (jurusan Denpasar) menuju arah barat (arah Gilimanuk).

Setibanya di TKP, ia hendak mendahului mobil, namun saat bersamaan datang truk dari arah berlawanan, dan korban kemudian membentur bagian depan kanan truk.

“Korban meninggal dunia di TKP. Ia mengalami luka parah di bagian kepala (pecah kepala). Sementara setelah kecelakaan tersebut, sebuah mobil juga mengalami penyok pada bagian depan dan truk bermuatan buah nanas ini sempat terguling di badan jalan sebelah selatan (arah Gilimanuk),” ungkap Kasatlantas Polres Tabanan, Iptu Ni Putu Wila Indrayani, Jumat (1/11/2019).

• Sendirian dan Merasa Diawasi, Mengapa Manusia Takut pada Hantu? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

• Pelaba Pura Termuat Dalam Kuna Dresta dan Awig-awig, Jero Temu Angkat Bicara Soal Sertifikasi Tanah

Dia melanjutkan, saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka, setelah sempat mendapatkan perawatan di ruang jenazah BRSU Tabanan.

Sementara pengemudi serta penumpang mobil yang sempat didahului korban mengalami luka ringan, dan sopir truk dalam keadaan selamat.

“Untuk sementara sopir truk sudah kami amankan di kantor untuk meminta keterangannya,” katanya.

(*)