NasDem Belum Ada Komunikasi, PKS Kaji Langkah Koalisi di Pilkada Karangasem 2020

Rencana NasDem yang ingin merangkul PKS untuk mengajak berkoalisi bersama di Pilkada Karangasem 2020 mendapat tanggapan dari Ketua DPW PKS Bali

Penulis: Ragil Armando | Editor: Meika Pestaria Tumanggor
Tribun Bali/ Ragil Armando
Ketua DPW PKS Bali, Hilmun Nabi 

Berdasarkan hasil Pileg 2019, ada tiga partai yang berhak mengusung paket calon secara mandiri ke Pilkada Karangasem 2020, karena memenuhi syarat minimal 20 persen suara parlemen.

Pertama, PDIP sebagai jawara Pileg 2019 dengan merebut 12 kursi dari total 45 kursi DPRD Karangasem 2019-2024 atau kuasai 26,67 suara parlemen.

Kedua, Golkar dengan 11 kursi DPRD Karangasem atau kuasai 24,45 suara parlemen.

Ketiga, NasDem dengan 9 kursi legislatif atau kuasai 20,00 persen suara.

Sedangkan lima parpol lainnya harus berkoalisi jika ingin mengusung paket Cabup-Cawabup ke Pilkada Karangasem 2020.

Suami Dikubur & Dicor di Bawah Musala, Sang Istri Malah Menikah Dengan Kekasihnya

Angkasa Pura Airports Raih 3 Penghargaan Pada Ajang BUMN Branding & Marketing Award 2019

Mereka adalah Gerindra yang memiliki 5 kursi (11,11 persen), Hanura 3 kursi (6,67 persen), Demokrat 2 kursi (4,44 persen), Perindo 2 kursi (4,44 persen), dan PKS 1 kursi (2,22 persen).

"Kalau di Karangasem memang kita akan koalisi besar ya untuk melawan merah dan komunikasi politik sedang dan akan terus dilakukan," katanya.

Mantan Komisioner KPU RI ini menegaskan, skema koalisi sudah terbentuk sekitar 90 persen.

Menariknya, Putu Artha menyebutkan Partai Golkar juga memiliki kecenderungan besar untuk bergabung dengan koalisi besar yang diusung NasDem.

Ia beralasan karena komunikasi politik sudah terjalin cukup intens dengan jajaran Golkar, baik di tingkat provinsi dan pusat.

"Kecenderungan itu sangat besar. Soalnya komunikasi politik sudah kita bangun dan ada pemahaman yang baik," katanya.

Saat disinggung mengenai wacana koalisi merah-kuning antara PDIP dengan Golkar yang sudah mulai didengungkan di masyarakat, dia mengaku optimistis koalisi tersebut tidak akan terjadi.

Pasalnya, yang menentukan dan menandatangani rekomendasi adalah ketua umum dan sekjen partai di tingkat pusat.

Sarasehan Menuju Bali Pusat Seni Kontemporer Dunia Awali Festival Seni Bali Jani Hari Ini

Pasien Gangguan Jiwa dengan Resume Ide Bunuh Diri Tak Ditanggung BPJS,Dokter Rai Tanyakan Sistem Ini

Hasil Survei Mas Sumatri Menyenangkan

Ketua Komisi Saksi Nasional (KSN) DPP NasDem, I Gusti Putu Artha mengaku pihaknya baru saja menyelesaikan survei internal guna menekan elektabilitas para kandidat Pilkada Karangasem.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved