Bupati Sebut UHC Dijadikan Tameng, Banyak Perusahan Belum Daftarkan Karyawannya BPJS Kesehatan

Penyesuaian tarif iuran BPJS Kesehatan membuat anggaran Universal Health Coverage (UHC) di Klungkung membengkak sampai Rp 12 miliar

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Pelayanan peserta di Kantor BPJS Cabang Bali Timur, Klungkung, Bali, Rabu (6/11/2019). Pemerintah daerah harus putar otak untuk membiayai iuran BPJS Kesehatan yang meningkat hampir 100 persen untuk peserta penerima bantuan. Di samping itu, peserta mandiri juga ramai-ramai migrasi ke peserta yang ditanggung pemerintah. Bupati Sebut UHC Dijadikan Tameng, Banyak Perusahan Belum Daftarkan Karyawannya BPJS Kesehatan 

Di satu sisi, Darsana juga berharap agar kebijakan rujukan berjenjang dari BPJS diubah.

“Kalau jaminan kesehatan dianggarkan sebegitu besar, kami tidak masalah demi masyarakat Bangli. Namun kalau bisa kebijakan itu juga diubah agar rujukannya tidak harus berjenjang seperti sekarang. Karena itu akan sangat-sangat merugikan rumah sakit kami di Bangli yang notabene adalah rumah sakit daerah, serta sumber PAD. Seperti sekarang rumah sakit kami (RSUD Bangli) kan kasihan. Akibat rujukan berjenjang, rumah sakit sepi,” ucapnya.

(mit/ful/mer)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved