Perlu Sinergitas Desa, Forkom Perbekel Sambut Baik Pergub Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber

“Ini bisa memanfaatkan teba (pekarangan belakang rumah) kembali sebagai tempat pengelolaan sampah rumah tangga,” tandasnya.

Penulis: Wema Satya Dinata | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Tribun Bali/Wema Satya Dinata
Ketua Forum Komunikasi (Forkom) Perbekel se Bali, I Gede Pawana 

Sedangkan untuk sampah plastiknya bisa dipilah, sehingga nanti yang menjadi tugas tukang sampah sekarang hanya mengambil residunya saja untuk dibuang ke TPA.

Jadi Desa Terbersih di Dunia, Begini Keunikan Desa Adat Penglipuran

Dana Desa dari APBN Naik 7,6 Persen, Desa Pelaga dan Belok Sidan Kecipratan di Atas Rp 2 Miliar

Residu itu mungkin bisa diambil setiap minggu karena jumlahnya yang semakin sedikit.

 
“Saya mengelola sampah seperti itu, residunya paling hanya 5 persen. Yang plastik masuk ke bank sampah, yang lain jadi pupuk organik. Sebenarnya bisa, hanya saja biasanya masyarakat tidak care,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved