Ruang Kelas SDN 2 Pertima Karangasem Rusak Parah, Plafon Kelas Jebol dan Temboknya Retak
Ruang kelas SDN 2 Pertima Karangasem Rusak Parah, Plafon Kelas Jebol dan Temboknya Retak
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Hampir semua ruang kelas SDN 2 Pertima, Desa Pertima, Kecamatan Karangasem, Bali kondisinya memprihatinkan atau rusak parah.
Dari enam kelas yang rusak, terparah yakni kelas IV, kelas V, dan kelas VI.
Atap, plafon ruang kelas jebol dan temboknya retak,serta pondasi keropos.
Guru Agama SD Negeri 2 Pertima, Gusti Bagus Ratu mengatakan, ruang kelas mulai rusak sejak dulu.
• 8 Manfaat Air Rebusan Daun Sirih, Mengatasi Keputihan, Mengobati Penyakit Jantung Hingga Asma
• Pembunuh Anjing di Gianyar Menangis dengar Putusan Hakim Begini, Nyoman Mawa: Saya Menyesal Buk
• Arti Mitos Bunga Kenanga, Penangkal Santet hingga Bikin Enteng Jodoh
Hanya mendapat perbaikan tahun 2008 lalu, itupun dibagian atapnya.
Sedangkan tembok dan pondasi bangunan dibiarkn keropos.
Siswa dan guru khawatir saat menggelar proses belajar mengajar di dalam kelas.
"Saya ngajar di SDN 2 Pertima 2014. Kondisi bangunanya sudah rusak parah, sangat memprihatinkan. Sekarang bangunan malah tambah rusak parah. Siswa dan guru takut mengajar di ruangan kelas IV, V, dan kelas VI,"ungkap Gusti Bagus Ratu, Senin (20/1/2020).
Kepala Sekolah SD Negeri 2 Pertima, I Gusti Bagus Agung Yuniantara menambahkan, ruang kelas IV, V, dan VI kondisinya sudah tak layak ditempati dan harus segera mendapatkan perbaikan.
Untuk kselamatan siswa dan guru, maka terpaksa kelas dikosongkan sementara hingga diperbaiki.
"Dulu ruangan kelas tetap dipakai untuk belajar mengajar, tapi sejak bulan November 2019 ruangan kelas IV, V, dan VI dikosongkan. Siswa sementara dipindahkan untuk memperlancar proses belajar mengajar,"jelas Gusti Bagus Agung Yuniantara ditemui di SD Negeri 2 Pertima.
Untuk sementara siswa kelas VI dipindah ke Kantot Perpustakaan.
Kelas V dipindahkan ke kelas II, sedangkan kelas II digeser ke gudang yang baru dibersihkan oleh guru dan siswa.
Untuk kelas IV dipindahkan ke ruang unit kesehatan sekolah (UKS).
Untuk siswa kelas I sampai III belajar di ruang biasa.