Kecelakaan di Tabanan
Mobil Adu Jangkrik di Tabanan, Pengemudi Akui Tidak Mengantuk namun Mobil Sempat Oleng
Peristiwa lakalantas dua mobil adu jangkrik di Kecamatan Baruriti mengakibatkan kedua mobil mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan kanan.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Peristiwa lakalantas dua mobil adu jangkrik di Kecamatan Baruriti mengakibatkan kedua mobil mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan kanan.
Selain itu, tiga orang mengalami luka ringan.
Kerugian material yang diakibatkan dari peristiwa ini kurang lebih 15 juta.
Setelah dilakukan olah TKP oleh polisi, pengemudi Fortuner warna putih dinilai lalai dan kurang konsentrasi saat berkendara.
Ia menjadi penyebab peristiwa kecelakaan tersebut karena mengambil haluan kanan sehingga bertabrakan dengan kendaraan Pick Up yang datang dari arah berlawanan.
• BREAKING NEWS: Menlu Jepang Beri Izin Indonesia Jemput 74 WNI di Kapal Diamond Princess
• PDAM Badung Ajukan Rp 660 Miliar untuk Penyertaan Modal, Dewan Badung Sebut Pembahasan Masih Ditunda
• Anas Berpesan Tiga Skala Prioritas pada Guru di Banyuwangi Saat Konferensi PGRI
"Pengemudinya mengaku tidak mengantuk, tapi sempat oleng ke kanan sehingga bertabrakan dengan kendaraan yang datang dari arah berlawanan," kata Kapolsek Baturiti, Kompol I Nengah Sudiarta, Jumat (21/2/2020).
Akibat kejadian tersebut, kata dia, tiga orang mengalami luka-luka.
Di antaranya, istri pengemudi Fortuner, Ni Wayan Eka Virgonita (29) yang mengalami luka lecet pada bagian mulutnya dan sudah mendapat penanganan medis. Sedangkan suaminya dalam keadaan sadar.
Kemudian, dua orang yang berada dalam kendaraan Pick Up yakni I Wayan Wiryadana (35) mengalami luka lecet pada dahi dan lecet pada bagian lutut kanan.
• Waspadai 7 Tanda Peringatan Diabetes Yang Kerap Dianggap Sepele Ini
• Hijaukan Kembali Lahan Gundul di Tukad Mati Kuta, PT Mowilex Indonesia Sumbang 5.000 Bibit Mangrove
• Pohon Kelapa Sepanjang 15 Meter Timpa Rumah Warga di Karangasem
Ni Nyoman Suli (45) mengalami luka lecet pada dahi dan sakit pada lengan kiri.
"Semua korban yang mengalami luka-luka sudah mendapat perawatan medis. Kemudian kerugian yang ditimbulkan sekitar Rp 15 Juta."
"Permasalahan kecelakaan lalu lintas juga telah diselesaikan secara kekeluargaan atas kesepakatan kedua belah pihak," tandasnya. (*)