Pantai Pandawa Ditutup Sementara, Kunjungan Sempat Turun Drastis Hingga Puluhan Karyawan Dirumahkan
Mulai pagi tadi Bendesa Adat Kutuh menutup sementara tiga obyek wisata tersebut hingga tanggal 30 Maret 2020 mendatang.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA – Obyek wisata mulai hari sudah menerapkan himbauan dari surat edaran yang dikeluarkan Gubernur Bali mengenai penutupan sementara obyek-obyek wisata yang ada di Pulau Dewata.
Salah satunya destinasi wisata di Desa Kutuh yang memiliki panorama landscape menawan seperti Pantai Pandawa, Pantai Gunung Payung dan sport tourism Paragliding.
Mulai pagi tadi Bendesa Adat Kutuh menutup sementara tiga obyek wisata tersebut hingga tanggal 30 Maret 2020 mendatang.
“Sesuai dengan instruksi Gubernur Bali yang kemarin baru dikeluarkan, kemudian hari ini saya pagi tadi menerima juga surat dari Sekda Kabupaten Badung. Akhirnya saya langsung melangkah cepat, Pantai Pandawa dari pagi tadi sudah kita tutup. Artinya tidak ada pemungutan tiket lagi. Termasuk seluruh destinasi wisata yang ada di Desa Kutuh tutup total,” ungkap Badan Pengelola Pantai Pandawa sekaligus Bendesa Adat Kutuh Nyoman Mesir, Sabtu (21/3/2020).
• Virus Corona Semakin Mewabah di Indonesia, Bagaimana Mudik Lebaran Tahun Ini?
• Di Tengah Wabah Covid-19, Anggota DPR Usul Pemerintah Kaji Pembebasan Narapidana Kejahatan Ringan
• Antisipasi Penyebaran Covid-19, Bali Zoo Tutup Sementara Hingga 31 Maret
Menurutnya pengelola mementingkan kepentingan yang lebih banyak daripada kepentingan kelompok per kelompok.
“Mudah-mudahan virus corona ini tidak terlalu lama. Hanya cukup sepuluh hari kedepan kemudian setelah itu Tuhan Yang Maha Esa memberikan virus ini sudah tidak meraja lela lagi,” tambahnya.
Sementara itu dari pantauan tribunbali.com siang tadi, sejumlah wisatawan baik yang menaiki roda dua maupun roda empat keatas sedikit merasa kecewa karena Pantai Pandawa ditutup.
“Iya bawa rombongan itinerary (rencana perjalanan) nya kesini setelah dari Krisna tadi. Kecewa sih tapi ya kita juga paham dan mengerti kondisinya seperti ini,” ucap Benny salah satu driver yang membawa rombongan wisatawan ke Pantai Pandawa.
Awal-awal COVID-19 mewabah di awal tahun dampaknya sudah dirasakan dimana kunjungan mulai menurun.
Rata-rata di hari biasa (weekday bukan musim liburan ) di Pantai Pandawa mencapai 3.000 wisatawan namun pada hari-hari libur panjang kunjungan bisa menyentuh 5.000 wisatawan lebih.
“Kalau beberapa hari terakhir ini sudah jebol langsung (menurun drastis). Karena disana sini tutup (beberapa Negara lockdown dan di beberapa daerah Kota Besar di Indonesia menutup pariwisata) cuma di Badung kan baru tegasnya ya baru hari ini .
Empat hari terakhir ini ya 500 sampai 1.000 kunjungan wisatawan,”
Sebelum dilakukan penutupan sementara pihaknya telah melakukan sosialisasi ke pedagang di masing-masing destinasi yaitu Pantai Pandawa, Paragliding dan Pantai Gunung Payung.
Hal ini dilakukan sebelum penutupan agar tidak ada salah paham atau salah persepsi.