Olahraga Berlebihan Bisa Picu Kemandulan, Apa yang Dimaksud Olahraga Berlebihan?
ahli menyebut bahwa melakukan olahraga secara berlebihan justru berisiko pada infertilias atau gangguan kesuburan berupa kemandulan.
TRIBUN-BALI.COM - Rutin berolahraga selalu digaungkan sebagai salah satu gaya hidup sehat untuk menghindari berbagai risiko penyakit.
Namun tahukah Anda, ahli menyebut bahwa melakukan olahraga secara berlebihan justru berisiko pada infertilias atau gangguan kesuburan berupa kemandulan.
Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan Raproduksi RS Pondok Indah, dr Shanty Olivia Jasiwan, SpOG-KFER.
• Ramalan Shio 27 Maret 2020, Kerja Keras Kerbau Mendapatkan Penghargaan, Tikus Akan Banyak Berkreasi
• Investor Tiongkok Serahkan Bantuan 40 Ton Alat Kesehatan untuk Penanganan COVID-19 di Indonesia
• WIKI BALI - Sejarah dan Nama Banjar di Kelurahan Sanur Bali
Olahraga dengan teratur memang sangat dianjurkan karena banyak manfaat baiknya untuk kesehatan, termasuk kesuburan tubuh.
Namun, ada yang perlu Anda perhatikan.
"Aktivitas fisik (olahraga) terbukti memiliki dampak positif terhadap kesuburan terutama pada mereka yang memiliki berat badan berlebih dalam upaya mengurangi berat badan," kata Shanty dalam keterangan tertulisnya dilansir Kompas.com.
Namun, olahraga yang dimaksudkan adalah olahraga yang rutin tetapi tidak berlebihan dilakukan.
Sedangkan, jika Anda melakukan olahraga secara berlebihan, hal itu memiliki efek negatif terhadap keseimbangan energi pada tubuh yang dapat mempengaruhi sistem reproduksi.
Dijelaskan oleh Shanty, jika kebutuhan energi melebihi jumlah asupan makanan, maka keseimbangan negatif akan terjadi dan berefek pada gangguan pusat pengatur hormon di otak atau disfungsi hipotalamus.
"Sehingga terjadilah sirkulasi haid yang tidak teratur (pada perempuan)," ujar dia.
• UN 2020 Dibatalkan, Kelulusan Diputuskan Melalui Nilai Lima Semester Terakhir
• Kapolres Gianyar Mendatangi Banjar Tanggayuda Gianyar, Minta Plebon Tak Libatkan Banyak Orang
• AirAsia Indonesia Masih Layani Rute Internasional dan Domestik Secara Terbatas
Apa yang dimaksud olahraga berlebihan?
Untuk diketahui, yang dimaksudkan dengan olahraga berlebihan adalah olahraga yang dilakukan dengan frekuensi yang sering, intensitas yang tinggi, dan durasi lama.
Salah satu jenis olahraga berlebihan yang disebutkan Shanty adalah jenis olahraga kardiovaskular seperti bersepeda dan aerobik.
Terutama jika kedua kegiatan itu dilakukan lebih dari atau sama dengan empat jam per minggu.
"Pada laki-laki, olahraga berlebihan juga dapat menurunkan kesuburan berupa menurunnya semua parameter sperma," kata Shanty.
• BREAKING NEWS - Satu Warga Tabanan Positif Corona, Warga yang Kontak Diminta Isolasi Mandiri
• Pemda Karangasem Anggarkan Belasan Milliar untuk Perbaiki Gedung SD
Sedangkan, pada perempuan, olahraga berlebihan dapat berefek pada kesuburan, terutama apabila olahraga dilakukan pada frekuensi, intensitas dan durasi yang tinggi yaitu lebih dari lima jam per minggu.
"Mengubah kebiasaan dengan menjalani gaya hidup lebih sehat tak hanya memperbaiki kesehatan Anda dan pasangan, juga mampu meningkatkan peluang terjadinya kehamilan dan memiliki anak yang sehat," ujar dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspada, Olahraga Berlebih Bisa Picu Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli"