Badung Batalkan Pembangunan Stadion Bertaraf Internasional di Mengwi

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA –  Sepertinya harapan Badung untuk memiliki Stadion bertaraf internasional belum bisa terwujud.

 Pasalnya stadion yang direncanakan akan di garap pada bulan mei 2020 ini tak kunjung dilaksanakan.

Selebihnya dengan adanya wabah covid-19, Badung pun menunda beberapa proyek yang dikerjakan, sehingga juga berpotensi pembangunan stadion yang di rancang di kecamatan Mengwi juga batal dilaksanakan.

Padahal, kabupaten terkaya di Bali ini menggebu-gebu akan membangun stadion berstandar internasional, Bahkan sebelum membangun juga melakukan peninjauan Jakabaring Sport City di Palembang.

• Banyak Pedagang Bermobil Baru Asal Daerah Lain, Pasar Galiran Klungkung Kian Krodit

• Bus Antar Penumpang Pulang Kampung dari Bali ke Jawa Alami Kecelakaan Maut di Probolinggo, Dua Tewas

• Putra Amien Rais Dikabarkan Mundur dari PAN dan DPR, Isi Suratnya Beredar

Pembangunan stadion ini pun disebut-sebut akan menjadi venue saat Badung menjadi tuan rumah perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XV tahun 2021.

Pada tahap pertama pembangunan dirancang akan dilaksanakan pada bulan Mei 2020 ini, pembangunan akan fokus pada tribun penonton.

Sesuai perencanaan awal kapasitas tribun penonton sebanyak 10.721 kursi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung IB Surya Suamba, tidak mau berkomentar bahyak saat dikonfirmasi perihal pembangunan stadion yang di rancang Kabupaten Badung.

Hanya saja pihaknya membenarkan sampai saat ini belum dilakukan pembangunan stadion tersebut.

• Mencicipi Kelezatan Menu Sioke, Kuliner Syobak yang Menggunakan Daging Ayam Sebagai Bahan Utamanya

• Satpol PP Buleleng Temukan Beberapa ASN Tidak Mengenakan Masker Saat ke Kantor

• Per Hari Ini, Warga Tak Bisa Bebas Keluar Masuk Nyuh Kuning Ubud

"Iya sementara ini anggaran di pending," ujarnya saat dihubungi, Selasa (5/5/2020)

Birokrat asal Tabanan ini juga tidak mau memberi keterangan lebih detail terkait di pendingnya anggaran tersebut.

Padahal proyek pembangunan itu sudah masuk dalam proses tender.

Bahkan jika proses tender cepat selesai dipastikan pembangunan fisik akan dilakukan  bulan Mei 2020.

Tidak hanya anggaran yang dikatakan di pending, namun pembangunan stadion yang diakui akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 250 miliar itu batal akan di Bangun.

"Jadi itu (Stadion-red) tidak jadi di Bangun," katanya.

Saat dipertegas, apakah stadion itu akan dirancang tahun depan atau batal akan di Bangun, IB Surya Suamba tidak memberikan keterangan sama sekali.

 Hanya saja ia menyarankan konfirmasi ke Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa.

"Maaf coba, konfirmasi ke Pak Sekda ya," sarannya.

Ditanya kembali apakah anggaran untuk pembangunan tahap pertama yang nominalnya sebesar Rp 64 Miliar itu dialokasikan untuk dana Covid-19, Surya Suamba kembali tidak mau berkomentar dan menyarakan konfirmasi ke Sekda Badung.

"Bukan kewenangan saya jelaskan ini, coba ke pak Sekda ya," pungkasnya.

Sebelumnya Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung IGA Arinda Trisnawati,  mengatakan pembangunan Stadion Mengwi sedang proses tender.

 Pembangunannya sendiri, akunya dilakukan dalam dua tahap.

"Untuk pembangunan tahap pertama khusus pembangunan tribun. Pagu anggarannya Rp 64 miliar," kata Arinda

Ia mengakui pengerjaan tahap awal ditarget bulan Mei 2020 ini. Setelah seluruh tahapan dalam proses tender selesai sudah pasti akan berlangsung mei mendatang.

"Kalau tender selesai tepat waktu, perkiraan mulai bulan Mei 2020 ini (pengerjaannya, red)," ungkapnya.

Pihaknya juga mengatakan, jika pembangunan stadion tahap pertama dikerjakan bulan mei, pihaknya juga menargetkan rampung pada bulan Agustus 2020 mendatang.

Sehingga lapangan mengwi memiliki tribun yang bisa digunakan untuk  membangunkan stadion lebih detail. Bahkan Untuk tahap kedua, dilanjutkan pada tahun 2021 mendatang.

Sementara itu Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa Belum Bisa dikonfirmasi terkait batalnya pembangunan stadion tersebut. (*)