Corona di Bali

Solid & Pemuda Legian Bagikan 1.050 Paket Asupan Gizi ke Tenaga Medis yang Tangani Pasien Covid-19

Organisasi Solidaritas Legian Peduli (Solid) bersama elemen pemuda adat di Desa Adat Legian mendonasikan 1.050 paket asupan gizi berupa snack ke beber

Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Istimewa
Organisasi Solidaritas Legian Peduli (Solid) bersama elemen Pemuda Adat di Desa Adat Legian memdonasikan 1.050 paket asupan gizi berupa snack ke bebarapa instansi kesehatan di Kabupaten Badung, Kamis (28/5/2020) 

Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Organisasi Solidaritas Legian Peduli (Solid) bersama elemen pemuda adat di Desa Adat Legian mendonasikan 1.050 paket asupan gizi berupa snack ke beberapa instansi kesehatan di Kabupaten Badung.

Aksi sosial ini dilakukan sebagai wujud solidaritas dan dukungan terhadap petugas medis yang masih berjuang mengatasi pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Organisasi pelaksana mandat teknis tolak reklamasi Teluk Benoa dari Desa Adat Legian tersebut di antaranya memberikan donasi ke Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) Universitas Udayana (Unud) sebanyak 750 paket snack serta Puskesmas Legian, Puskesmas Seminyak, Puskesmas Kuta dan Puskesmas Balai Kesehatan Ibu dan Anak masing-masing sebanyak 75 paket snack.

Sebelumnya, 20 April lalu Solid bersama elemen pemuda Desa Adat Legian juga mendonasikan sejumlah 210 pelindung wajah dan 30 baju hamzat ke instansi kesehatan yang berada di Kabupaten Badung dan Kabupaten Klungkung.

Jokowi: Tren Pariwisata Akan Berubah Karena Pandemi Covid-19, Prioritaskan Wisatawan Domestik

Cara Membuat Kangkung Tetap Hijau dan Tak Menghitam seperti di Restoran Terkenal

Tempat Terlarang Paling Sulit Dikunjungi di Dunia, Salah Satunya Pulau Lokasi Pemakaman Korban Wabah

Sekretaris Solid, I Wayan Satria Prayuda yang mewakili pengiriman asupan gizi tersebut mengatakan, 1.050 paket snack tersebut dibiayai dari keuntungan penjualan masker yang diinisiasi oleh Solid bersama pemuda se-Desa Adat Legian.

Selain donasi, ada juga yang diberikan secara swadaya oleh anggota Solid dan sebanyak 650 paket snack juga disumbangkan oleh Kelompok perempuan tolak reklamasi Teluk Benoa dari Desa Adat Legian yang bernama Srikandi Solid.

“Dari sana asal paket yang kami sumbangkan tersebut”, kata dia dalam siaran pers yang diterima Tribun Bali, Kamis (28/5/2020).

Satria menjelaskan, donasi asupan gizi tersebut merupakan wujud solidaritas dan dukungan terhadap petugas medis dan relawan yang sampai saat ini masih berjuang untuk mengatasi pandemi Covid-19 ini.

PKM Hari Pertama di Sesetan, Masih Ditemukan Warga Keluar Rumah Tak Pakai Masker

Sekelompok Orang Nekat Berenang di Danau Beracun dan Paling Berbahaya di Inggris

Kematian Akibat Covid-19 di AS Capai 100 Ribu, Donald Trump Berencana Bawa Perusahaan Obat dari Luar

Ia berharap donasi tersebut dapat menyemangati dan membantu petugas medis dan relawan untuk mengatasi pandemi covid-19.

“Semoga wabah ini cepat berakhir," harapnya bersama Ketua Sabha Yowana Desa Adat Legian, I Wayan Agus Rama yang mewakili pemuda dari Desa Adat Legian.

Sementara itu, Koordinator Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi Teluk Benoa (ForBALI), I Wayan ‘Gendo’ Suardana memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk Solid Legian, pemuda se-Desa Adat Legian dan Srikandi Solid atas kepedulian mereka terhadap situasi ini.

Baginya, tindakan mereka sekaligus menunjukan bahwa jiwa solidaritas tidak hanya dalam masalah pembelaan Teluk Benoa, tapi juga dalam situasi urgent sepeti sekarang.

“Angkat topi untuk Solid Legian, Pemuda se-Desa Adat Legian dan Srikandi Solid atas kepedulian mereka terhadap situasi ini," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved