Banyak Keluhan Pelanggan Soal Lonjakan Tagihan Listrik, DPR Bakal Panggil Direksi PLN
Di samping itu, di tengah pandemi COVID-19 pelanggan non subsidi justru mengeluhkan lonjakan tagihan listrik.
Maka, tagihan bulan Juli, Agustus, September akan ditambah masing-masing Rp 100.000.
Berikut penjelasannya:
Tak hanya itu, PLN juga memaparkan jika pihaknya harus melakukan pemeriksaan data satu persatu, untuk memastikan kebijakan tepat sasaran
"PLN harus melakukan pemeriksaan data setiap pelanggan satu per satu, untuk memastikan supaya kebijakan tersebut tepat sasaran.
Oleh karena itu, tagihan pelanggan baru bisa diterbitkan dan bisa diakses pada tanggal 6 Juni," tutup @pln_id.
Listrik Gratis Bulan Juni 2020 Masih Bisa Diklaim
Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan listrik gratis PLN bagi pelanggan 450 VA dan diskon listrik bagi pelanggan 900 VA subsidi, berlaku mulai April 2020 lalu.
Subsidi diberikan sebagai stimulus ditengah pandemi Virus Corona atau COVID-19.
Kebijakan ini diperpanjang hingga September 2020 seperti dijelaskan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi video di Jakarta, Senin (18/5/2020).
Perpanjangan subsidi tersebut dilakukan dalam rangka untuk menjaga kemampuan konsumsi masyarakat, terutama untuk kelompok miskin dan rentan miskin.
"Subsidi listrik untuk pelanggan 450 VA yang 24 juta dan 900 VA yang 7,2 juta rumah tangga yang subsidinya adalah dari mulai April sampai Juni diperpanjang sampai dengan September," kata Sri Mulyani.
Untuk perpanjangan masa berlakunya subsidi tarif listrik tersebut, pemerintah mengalokasikan anggaran tambahan sebesar Rp 6,9 triliun.
Dengan demikian, alokasi anggaran untuk subsidi listrik tahun ini menjadi Rp 61,69 triliun.
Untuk bisa menikmati listrik gratis atau diskon listrik, pelanggan prabayar atau token dapat mengaksesnya langsung melalui situs web dan WhatsApp resmi PLN.
Sementara pelanggan pascabayar sudah otomatis gratis atau dipotong 50 persen.