Pesawat Tempur TNI AU Jatuh di Riau Senin (15/6) Pagi, Berikut 5 Faktanya
Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Fajar Adriyanto mengungkapkan, titik lokasi kecelakaan sekitar 5 kilometer dari titik runway
TRIBUN-BALI.COM - Pesawat Tempur milik TNI AU mengalami insiden kecelakaan di daerah Kubang Raya, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (15/6/2020) pagi.
Apa saja fakta menyangkut jatuhnya pesawat ini?
Simak daftarnya :
1. Lokasi Kecelakaan Tidak Jauh dari Runway
• Sudah Ditinggal Ibu 10 Hari, Begini Kondisi 3 Bocah Bersaudara di Denpasar Saat Diasuh Kakeknya
• Siap Hadapi AS, China Miliki Senjata Penghancur Kapal Induk
• Jelang Hari Bhayangkara ke 74, Ini yang Dilakukan Kepolisian Resor Badung di Pura Taman Ayun Mengwi
Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Fajar Adriyanto mengungkapkan, titik lokasi kecelakaan sekitar 5 kilometer dari titik runway.
"Lokasi kira-kira 5 kilo dari runway. Sekitar Battery Q, Batalyon Arhanud TNI AD," ujar Fajar ketika dihubungi Kompas.com, Senin (15/6/2020).
2. Suara dentuman keras
Pengakuan warga, mereka sempat mendengar suara dentuman keras.
Hingga akhirnya muncul asap hitam pekat membumbung tinggi ke udara.
3. Jenis dan Nomor pesawat
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adriyanto juga mengonfirmasi soal jenis pesawat tersebut.
Menurut dia, pesawat yang jatuh merupakan pesawat tempur jenis BAE Hawk 209.
"Kecelakaan pesawat tempur jenis BAE Hawk 209 dengan nomor registrasi TT-0209," ucap Fajar
4. Pilot selamat
Pilot pesawat tempur tersebut, Lettu Pnb Apriyanto Ismail, juga dikabarkan selamat.
