Terseret Arus Saat Mancing di Pantai Candikusuma, Tim SAR Belum Berhasil Temukan Keberadaan Agus
Hilang saat memancing, seorang warga Berawan Tangi, Kecamatan Melaya dikabarkan terseret arus di Pantai Candikusuma, Kamis (18/6/2020).
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Hilang saat memancing, seorang warga Berawan Tangi, Kecamatan Melaya dikabarkan terseret arus di Pantai Candikusuma, Kamis (18/6/2020).
Korban atas nama Agus Santika (20) sekitar pukul 13.00 Wita, sedang memancing di pinggir Pantai Candikusuma, selang beberapa menit tiba-tiba ombak datang dan menyeret korban hingga menghilang.
"Informasi kami terima dari Pos SAR Jembrana pada pukul 13.45 Wita dan segera menggerakkan 10 orang personil," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar Gede Darmada.
• KPU Denpasar Sebut Pemilih Akan Dibatasi Maksimal 500 orang per-TPS Guna Cegah Penyebaran Covid-19
• Bertambah, 1 Kasus Positif Covid-19 Akibat Transmisi Lokal di Karangasem
• PPDB Jalur Disabilitas di Badung Hanya Diikuti Empat Orang
Lokasi Pantai Candikusuma ditempuh dengan waktu sekitar 15 menit dari Pos SAR Jembrana.
Upaya pencarian dilakukan dengan menyisir perairan menggunakan 2 unit rubber boat milik Basarnas Bali dan Polisi.
Sejak siang hari hingga pukul 18.24 Wita tim SAR gabungan telah melakukan penyisiran sebanyak 2 shorty.
"Usaha sudah maksimal tim SAR lakukan, tapi hari pertama operasi SAR belum terlihat tanda-tanda keberadaan korban," ungkap Darmada.
• Trio Pengedar Sabu Jaringan Lapas Banyuwangi Dituntut 10 Tahun Penjara
• Kasus Positif Covid-19 di Denpasar Melonjak, Gugus Tugas Minta Masyarakat Tak Panik
• Update - Pemeriksaan Spesimen Hari ini Lebih dari 20 Ribu, Kasus Positif Covid-19 Bertambah 1.331
Rencananya upaya pencarian akan dilakukan besok pagi.
Selain personel dari Pos SAR Jembrana, operasi SAR turut melibatakan Polair, Babhinsa, Polsek Melaya, Brimob Compi C Gilimanuk dan relawan setempat.(*)