Pastikan Tahapan Pilkada 2020 Aman dan Lancar, KPU Badung Gelar Rakor Bersama Forkopimda

Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta mengatakan, koordinasi yang dilakukan tersebut untuk memantapkan pengamanan pada tahapan Pilkada serentak

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
KPU Badung bersama Forkopimda Badung Saat melakukan rapat Koordinasi terkait pengamanan Pilkada 2020, Rabu (24/6/2020) 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA -  Dalam menjaga keamanan dan kenyamanan saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Badung, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Badung melakukan koordinasi dengan  Forum Komunikasi Pimpinan Daerah  (Forkopimda),  Rabu (24/6/2020).

Koordinasi yang dilakukan pun dihadiri Kapolresta Denpasar AKBP Jansen Avitus Panjaitan, SIK, MH, Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, SIK, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Made Alit Yudan, hingga para pejabat baik TNI-Polri dan Pemerintahan kabupaten Badung.

Ketua KPU Badung, I Wayan Semara Cipta mengatakan, koordinasi yang dilakukan tersebut untuk memantapkan pengamanan pada tahapan Pilkada serentak tahun 2020 ini.

Sehingga dengan adanya pengamanan diharapkan kegiatan Pilkada di Gumi keris berjalan dengan baik

BREAKING NEWS: Pantai Melasti di Ungasan Dibuka Lagi Hari Ini, Berikut Penjelasan dari Bendesa Adat

Putus Penyebaran Covid-19, Banjar Gaduh Sesetan Buat Kesepakatan Bersama & Lakukan Pengawasan Ketat

Jadi Pasukan Perdamaian PBB,Prajurit TNI AD Serma Rama Wahyudi Gugur Akibat Serangan Milisi di Kongo

“Kegiatan rapat koordinasi pemantapan pengamanan jelang Pilkada tahun ini, sangat penting dilaksanakan guna membahas berbagai hal terkait pengamanan Pilkada di kabupaten Badung,” katanya.

Dijelaskan, berdasarkan pengalaman terkait penyelenggaraan Pilkada sebelumnya, pihaknya senantiasa melakukan prediksi dan antisipasi sehingga apa yang dilakukan mulai sekarang bisa dipersiapkan kemungkinan akan terjad.

“Kita punya target peningkatan pemilih  80 %  pada tanggal 9 Desember 2020 nanti,” katanya.

Didampingi Dandim 1611 Badung, Kapolresta Denpasar, Kapolres Badung dan Kesbanglinmas Badung, pria yang akrab di sapa Kayun itu mengatakan, proses pengamanan pemilu bisa dilakukan sebelum dilaksanakan pencoblosan.

“Kalau pengamanan dari awal dilakukan, seperti pengamanan surat suara, simulasi pemilihan dan yang lainnya,” beber Kayun.

Disisi lain, Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, SIK  mengatakan bahwa pada prinsipnya seluruh pemangku pengamanan sepakat Pemilu yang transparan, jujur, adil, aman dan menyejukan serta Pemilu yang menyehatkan.

“Pemilu yang akan datang harus bisa menjadi awal Pemilu silaturahami setelah Pemerintah memberikan kebijakan New normal,” Ungkapnya.

Pihaknya menginginkan tidak ada kebijakan-kebijakan lain lagi dari Satgas Covid -19, yang bisa membuat masyarakat menjadi takut ditengah-tengah Covid -19. 

Bahkan diberharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan baik dengan Satgas Gugus Penanggulangan Covid -19.

“KPU Badung kan memiliki tujuan pemilih naik hingga 80% atau lebih bisa terwujud. Sehingga perlu diharapkan soordinasi dengan Satgas Gugus Covid-19 di badug maupun di desa,” katanya

Ada Retakan Ornamen, PUPR Denpasar Cek Kekuatan Struktur Tanah Pasar Badung dengan Tes Geoteknik

Berikut 8 Manfaat Seledri untuk Kesehatan, Cegah kerusakan Sel Hingga Melancarkan Pencernaan

7 Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 di RSU Ganesha Dinyatakan Sembuh

Pihaknya pun mengaku ada beberapa langkah yang akan dilalukan oleh Polres dalam mengwujudkan Pemilu yang yang damai, salah satunya Pengamanan dengan IT.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved