Wiraste Dikenal Gemar Memancing, Jatuh dari Tebing Saat Cari Kepiting untuk Umpan
Warga asal Desa Sakti, Nusa Penida, I Nyoman Wiraste (45), jatuh dari tebing saat hendak memancing di Pantai Gamat, Desa Sakti, Nusa Penida, Kamis ma
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Warga asal Desa Sakti, Nusa Penida, I Nyoman Wiraste (45), jatuh dari tebing
saat hendak memancing di Pantai Gamat, Desa Sakti, Nusa Penida, Kamis malam (2/7/2020).
Pria itu pun sempat teriak minta tolong, sebelum akhirnya tenggelam dan hilang terbawa arus laut.
Hingga Jumat (3/7/2020) pukul 16.00 Wita, keberadaan Wiraste belum diketahui dan Basarnas masih terus melakukan upaya pencarian.
Perbekel Desa Sakti, I Ketut Partita menjelaskan, I Nyoman Wiraste selama ini dikenal oleh masyarakat sangat gemar memancing.
Lokasi hilangnya Wirasta pun, dikenal sebagai spot mancing oleh masyarakat sekitar.
"Masyarakat biasa memancing di lokasi itu. Tinggi tebing di sana sekitar 4 meter dari laut," ungkap Partita.
Ia juga menjelaskan, Wiraste terjatuh dari tebing karena tubuhnya diterjang ombak tinggi saat mencari kepiting di pinggir tebing untuk umpan.
• Terminal Mengwi Badung Sudah Dibuka, Penumpang dan Sopir Wajib Kantongi Rapid Test
• Heboh Video TikTok 3 Wanita di Jembatan Suramadu Tuai Kecaman, Ini Respon Dirlantas Polda Jatim
• Ketua Tim Riset Sebut Vaksin Lokal Corona Menuju Pra Uji Klinis, Diproduksi Massal Pertengahan 2021
" Kebetulan saat kejadian ombak sedang tinggi," jelasnya
Hingga Jumat (3/7/2020) pukul 15.30, korban belum ditemukan. Pihak keluarga pun masih fokus untuk mencari keberadaan korban, bersama dengan Basarnas.
" Nyoman Wiraste memiliki 4 orang anak," jelasnya. (*)