Ini Deretan Penyakit yang Bisa Dideteksi Lewat Mata
Dari pendeteksian mata ini juga ternyata dapat diketahui beragam penyakit serius yang diderita oleh pasien.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Mata merupakan salah satu organ penting dalam tubuh kita.
Sehingga kesehatan mata perlu kita jaga dengan baik.
Jika mata mengalami gangguan maka aktivitas kita juga akan terganggu.
Selain berfungsi untuk penglihatan, mata juga mendeteksi dini terhadap penyakit tertentu.
• Gerakkan Ekonomi Mikro, Bank Mandiri Salurkan Rp 6 miliar ke Ratusan Warung Kecil dan Agen Makanan
• Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Liverpool Jamu Aston Villa dan Manchester City Lawan Southampton
• Pemkab Gianyar Percantik Jalan Dharma Giri Gianyar
Retina atau bagian belakang mata merupakan satu-satunya bagian tubuh yang memberi dokter pandangan jarak dekat pembuluh darah dan saraf.
Maka dari itu, sangat perlu dilakukan pemeriksaan mata rutin untuk mendeteksi masalah medis yang penting pada tahap awal.
Dari pendeteksian mata ini juga ternyata dapat diketahui beragam penyakit serius yang diderita oleh pasien.
Dilansir dari laman Reader's Digest, tim dari The Doctors meminta beberapa ahli perawatan mata terpercaya untuk mendiagnosis penyakit yang dapat terdeteksi dari mata.
Berikut inilah daftar penyakit yang bisa dideteksi lewat mata.
1. Kanker
Pemeriksaan mata dapat menyelamatkan hidup Moms.
Kata Joseph Pizzimenti, profesor di Nova Southeastern University College of Optometry Eye Care Institute di Fort Lauderdale, Florida, kita dapat menemukan semuanya, mulai dari tumor otak hingga kanker payudara dan paru-paru melalui mata.
Ada juga jenis perdarahan tertentu di retina dapat menandakan leukemia, serta dokter mata dapat mendiagnosis tumor otak berdasarkan perubahan di bidang penglihatan pasien.
"Melanoma ganas dapat menyerang di belakang mata, dan pasien sering tidak tahu itu ada kecuali kanker berada di tengah-tengah bidang penglihatan mereka," kata Pizzimenti.
2. Diabetes
Salah satu petunjuk pertama untuk diabetes tipe 2 yaitu ada sejumlah kecil perdarahan di retina, yang merupakan gejala retinopati diabetik.
"Saya melihat pasien setiap hari yang mengalami kerusakan ini dan yang belum didiagnosis menderita diabetes," ujar Pizzimenti.
Apabila tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan kebutaan, tapi mengelolanya bisa mengurangi risiko menjadi setengahnya.
Ketika retinopati diabetik terdeteksi dini, perubahan gaya hidup seperti makan lebih sehat dan menurunkan berat badan dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut.
3. Tekanan darah tinggi
Kerusakan pembuluh darah termasuk melemahnya dan menyempitnya arteri dapat menandakan tekanan darah tinggi, kata Jessica Ciralsky, MD, asisten profesor oftalmologi di Well Cornell Medical College di New York City.
Menurut jurnal di American Journal of Medicine, beberapa penelitian berskala besar telah menemukan hubungan antara penyakit jantung dan penyempitan pembuluh darah kecil di retina.
4. Radang sendi
Sekitar 25% pasein radang sendi memiliki masalah mata, yang paling umum yaitu mata kering.
Pasien dengan radang sendi, penyakit peradangan yang memengaruhi sendi kecil di tangan dan kaki, memiliki tingkat bahan kimia inflamasi yang tinggi dalam darah mereka.
Terkadang tanda ini dapat bermigrasi ke bola mata maupun ke sendi.(*).
Artikel ini telah tayang di https://lampung.tribunnews.com/2018/11/27/dari-kanker-hingga-diabetes-deretan-penyakit-yang-bisa-dideteksi-lewat-mata?page=all.