Inspirasi Bali
I Made Kembang Hartawan: Saya Tidak Terlahir dari Keluarga Kaya
Sebagian besar masyarakat, terutama di daerah Pangyangan Kecamatan Pekutatan mengetahui, bahwa keluarganya tidak langsung mendapat durian runtuh.
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Bahkan terjadi simbiosis mutualisme.
Hubungan yang sama baik dan saling menguntungkan.
Warga Jembrana jangan menjadi lalat, yang selalu hinggap di kotoran.
Memberikan dampak tidak baik, bahkan penyakit.
• Barcelona Vs Bayern Munchen, 4 Catatan Minor Messi Cs setelah Digelontor 8 Gol oleh Bayern Munchen
• Mengenal Kamala Harris, Disebut Donald Trump Tak Pantas Jadi Cawapres karena Orangtuanya Imigran
• Sosok Pelari Tercepat Bundesliga Bantu Habisi Barcelona, Hadang Aksi Messi
Di rumah Kembang, Bli Ojan pun penasaran dengan lingkungan sekitar rumah.
Di mana tumbuh tanaman semacam daun kelor, pohon jambu, tanaman hidroponik dan belimbing woloh, serta tanaman lainnya.
Melihat keasrian itu, bisa jadi itu, menurut Bli Ojan adalah tips menjaga kebugaran bagi seorang Kembang Hartawan.
Ternyata, yang dilakukan Kembang ialah melakukan penataan terhadap rumahnya.
Di mana setiap yang tumbuh alami tidak perlu harus dipangkas.
Apalagi, hanya untuk menanam tanaman hias.
Bukan berarti tanaman hias itu tidak baik.
Tapi, alangkah lebih baik, ketika apa yang sudah tumbuh di pekarangan rumah itu kemudian ditata lebih baik dan bisa bermanfaat bagi keluarganya.
Bli Ojan pun penasaran, bagaimana seorang Kembang Hartawan masih mau menata tanaman, yang bisa saja sudah diubah menjadi lebih baik.
Ternyata, memang hal itu tak lepas dari bagaimana perjuangan masa mudanya.
Di mana ayahanda Kembang yang mendidik supaya dirinya juga menjadi sukses di masa sekarang.