Sekelumit Kisah di Balik Bantuan Ambulans Untuk Kodam IX/Udayana

saya sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya karena bantuan satu unit mobil ambulans untuk Kodam IX/Udayana sudah tiba di Bali.

Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Direktur Utama PT. Pegadaian (Persero), Kuswiyoto (kanan) dalam suatu kesempatan bertemu dengan penulis yang juga pakar komunikasi Dr Aqua Dwipayana (tengah) di sebuah resto di Palembang, Sumatera Selatan, pada pekan ini. 

Langsung saya infokan kabar gembira dari Kuswiyoto itu ke Kurnia.

Seekor Ular Kobra Masuk Rumah Warga di Danau Tempe, Berhasil Dievakuasi BPBD Denpasar

Tata Cara Daftar Pemberi Kerja agar Dapat Bantuan Subsidi Upah

Shin Tae-yong Kirim 4 Striker Jangkung Timnas U-19 Indonesia ke Kroasia

"Siap Pak Aqua. Alhamdulillah. Mohon waktu saya cek dulu jadwal saya. Kepastiannya saya kabari ke bapak," ungkap Kurnia.

Senin siang (24/8/2020) Kurnia menginfokan kepastian jadwal penyerahan mobil ambulans itu.

Permintaan Kuswiyoto untuk acara penyerahan ambulans pada Jumat (28/8/2020) dapat dipenuhi.

"Ass wrwb... Apa kabar Pak Aqua? Semoga sehat dan sukses selalu. Pak Aqua, sesuai koordinasi dengan Pak Nuril (Pemimpin Pegadaian Wilayah VII Denpasar, red), untuk acara penyerahan mobil ambulans bantuan Pegadaian dilaksakan hari Jumat pagi pukul 09.00 Wita. Diawali dengan olahraga jalan santai dan senam bersama yang dimulai pukul 07.00 Wita," jelas Kurnia.

Hati Spontan Tergerak

Sekitar 1,5 bulan lalu saat ngobrol dengan Kurnia, mantan Komandan Seskoad itu menginfokan ke saya bahwa begitu mengawali tugas jadi Pangdam IX/Udayana, ia sengaja datang ke kompleks-kompleks perumahan prajurit di Denpasar, Bali.

Kurnia ingin melihat langsung kondisi dan situasinya.

Saat melihat perumahan Kodam di Kepaon, Denpasar, bapak tiga anak itu kaget karena di sana ada ratusan rumah yang dihuni prajurit namun tidak ada mobil ambulans.

Membayangkan kalau tiba-tiba ada yang sakit, tentu ketiadaan ambulans itu akan menyulitkan untuk segera membawa si sakit ke rumah sakit terdekat. Butuh waktu relatif lama.

Saat itu juga Kurnia berpikir untuk pengadaan mobil ambulans buat ditempatkan di perumahan tersebut.

Kurnia yakin ada solusi terbaik untuk mewujudkan keinginannya itu.

Ketika menyimak apa  yang disampaikan Kurnia, hati saya spontan tergerak mencarikan solusi.

Kemudian ada "bisikan" ke saya untuk minta bantuan mobil ambulans ke teman akrab saya, Kuswiyoto.

Beberapa hari kemudian saya silaturahim ke Kuswiyoto di kantornya di Jakarta. Begitu ketemu, langsung saya ceritakan kebutuhan mobil ambulans itu ke Kuswiyoto.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved