Beri Pembekalan ke Mahasiswa Baru, Danrem 163/Wira Satya Jelaskan Soal Bela Negara dan Wajib Militer
Danrem 163/Wira Satya menyampaikan tiga poin penting yang digarisbawahi yaitu bela negara, generasi milenial dan revolusi industri 4.0.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Wema Satya Dinata
Selain itu, mempunyai literasi dasar yaitu bagaimana mahasiswa menerapkan keterampilan dasar sehari-hari, serta mempunyai kompetensi bagaimana mahasiswa dengan kemampuan kompetensi yang dimiliki bagaimana untuk memecahkan masalah termasuk yang bersifat kompleks.
Apa yang dijelaskan oleh Danrem 163/Wira Satya dalam webinar tersebut mendapatkan tanggapan positif dalam bentuk pertanyaan dan saran dari beberapa mahasiswa yang cukup kritis menyikapi tiga hal penting terkait bela negara, generasi milenial dan Revolusi Industri 4.0.
Brigjen Husein Sagaf meminta semua generasi bangsa termasuk mahasiswa sebagai generasi muda penerus bangsa untuk memahami identitas bangsa mulai dari Pancasila sebagai ideologi bangsa, UUD Negara Republik Indonesia 1945 sebagai konstitusi negara, kemudian kehidupan yang Berbhinneka Tunggal Ika dan bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bagi Danrem, kendati generasi milenial tidak mengalami langsung sejarah perjuangan bangsa dalam merebut kemerdekaan dan mempertahankannya dari kaum penjajah, namun saat ini generasi milenial mempunyai kesempatan langsung yang lebih leluasa dalam mengakses ilmu pengetahuan dan teknologi yang akan sangat berpengaruh terhadap pola pikir termasuk dalam menyikapi implementasi bela negara.
"Implementasi bela negara disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada dalam upaya mewujudkan integritas nasional. Lebih-lebih pada era Revolusi Industri 4.0 banyak dampak positif yang dirasakan dan tidak sedikit pula yang menyesatkan akibat ulah manusia yang bersifat apatis dan destruktif," pungkas Danrem.
Pihak Kampus Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha melalui Ketuanya apt. Kadek Duwi Cahyadi, M.Si., mengucapkan terima kasih kepada Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H., yang telah memberikan wawasan kepada peserta Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha.
"Tentunya ini sangat memberikan wawasan pengetahuan terkait strategi bela negara generasi milenial untuk mempertahankan integritas nasional dalam menghadapi revolusi Industri 4.0," ujarnya. (*)