Kasus Positif Covid-19 di Bali Meningkat, Koster Bakal Lakukan Pembatasan di Tempat Wisata
Menyikapi kasus positif Covid-19 yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan, Gubernur Bali Wayan Koster bakal melakukan pembatasan di tempat wisata da
Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menyikapi kasus positif Covid-19 yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan, Gubernur Bali Wayan Koster bakal melakukan pembatasan di tempat wisata dan pusat keramaian
"Oh ya itu kita akan berlakukan pembatasan ke tempat tempat wisata termasuk juga pusat pusat keramaian karena ternyata itu menjadi klaster baru," kata Koster saat ditemui awak media usai konferensi pers di Gedung MDA Bali, Senin (14/9/2020).
Berkaitan dengan upaya pembatasan itu, Koster mengaku sudah menginstruksikan agar semua fasilitas umum seperti Lapangan Puputan Margarana Monumen Bajra Sandhi dan Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung agar ditutup sementara.
"Pantai kita kendalikan, dibatasi betul," kata Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula Kabupaten Buleleng ini.
Meski dilakukan pembatasan, Koster menegaskan bahwa keberadaan pariwisata khususnya untuk wisatawan domestik/nusantara masih dibuka.
• Keluarkan Surat Edaran,PHDI & MDA Bali Minta Desa Adat Tunda Panca Yadnya yang Bersifat Direncanakan
• Imam Masjid Dibacok Marbot saat Shalat Magrib, Dipicu soal Kotak Amal, Kini Meninggal Dunia
• Kylian Mbappe Akan Meninggalkan Paris Saint-Germain Musim Depan
"Masih tetep berlaku, tapi aktivitas di destinasi wisata kita batasi," tutur pria yang juga sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Bali itu.
Sementara itu, perkembangan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali, Senin (14/9/2020) mencatat pertambahan kasus terkonfirmasi sebanyak 86 orang melalui transmisi lokal.
Kemudian pasien sembuh sebanyak 91 orang dan meninggal dunia mencapai 5 orang.
Dengan adanya penambahan tersebut, jumlah kasus secara kumulatif yang terkonfirmasi positif menjadi 7.312 orang, sembuh 5.782 orang (79,08 persen) dan meninggal dunia 179 orang (2,45 persen).
• Pertamina Buka Opsi Perluas Diskon Pertalite di Daerah Jawa-Bali
• Koster Sebut Para Bupati Kini Sudah Kompak Terapkan Denda Rp 100 Ribu ke Masyarakat Tak Pakai Masker
• Pasar Gotong-Royong Denpasar Permudah UMKM dan Petani Jajakan Produknya
Kasus aktif per hari ini menjadi 1.351 orang (18,48 persen), tersebar dalam perawatan di 17 rumah sakit rujukan dan dikarantina di Balai Pelatihan Kesehatan Masyarakat (Bapelkesmas), UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering. (*)