Corona di Bali

Dua Pasien Covid-19 di Tabanan Meninggal Dunia, Positif Bertambah 11 Orang, Sembuh 7 Orang

Gugus Tugas Covid-19 Tabanan kembali mencatat dua pasien positif Covid-19 meninggal, 11 terkonfirmasi positif Covid-19, dan 7 orang sembuh

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Irma Budiarti
Dok Tabanan
Peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Tabanan, Bali, Minggu (20/9/2020). 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Tabanan kembali mencatat dua pasien positif Covid-19 meninggal, 11 terkonfirmasi positif Covid-19, dan 7 orang telah dinyatakan sembuh, Minggu (20/9/2020).

Dengan tambahan tersebut, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tabanan mencapai 461 kasus.

Dari kasus tersebut, jumlah pasien yang meninggal dunia tercatat sebanyak 17 orang, yang dinyatakan sembuh sebanyak 342 orang.

Sedangkan yang masih dalam perawatan saat ini adalah sebanyak 102 orang.

Menurut data yang diperoleh, kedua pasien meninggal dunia tersebut memiliki penyakit penyerta atau tak murni karena Covid-19.

Rinciannya adalah pasien meninggal berasal dari Kecamatan Marga merupakan seorang laki-laki berusia 61 tahun, yang sebelumnya dirawat dengan penyakit penyerta Diabetes Militus (DM) tipe II di UPTD RS Nyitdah, yang akhirnya berstatus suspek, kemudian menjadi terkonfirmasi positif Covid-19 dan meninggal dunia.

Waspada 7 Gejala Baru Covid-19: Silent Hypoxia, Pembekuan Darah Hingga Masalah Pencernaan

Bertambah, Satu Pasien Probable Covid-19 di Jembrana Meninggal Dunia

Elvy Sukaesih Terpapar Covid-19, Ratu Dangdut Merasakan Gejala Mual, Demam Hingga Tak Mencium Bau

Sementara itu, satu pasien lainnya adalah laki-laki asal Kecamatan Kediri yang berusia 64 tahun dengan penyakit penyerta hipertensi.

"Hari ini ada 11 kasus baru, 7 sembuh, dan dua orang meninggal dunia," kata Juru bicara GTPP Tabanan, I Putu Dian Setiawan, Minggu (20/9/2020).

Namun, kata dia, untuk dua pasien yang meninggal sebelumnya probable dan memang memiliki penyakit penyerta, yakni hipertensi dan diabetes militus tipe II.

"Keduanya ini sudah menjalani perawatan medis selama beberapa hari di UPTD RS Nyitdah sejak bulan Agustus 2020 lalu dan kemudian meninggal dunia," ungkapnya.

Dian melanjutkan, 11 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebagian besar mengalami gejala sesak dan batuk.

Selain itu, seorang pasien juga baru diketahui positif Covid-19 saat hendak melaksanakan operasi.

Sekda Jembrana Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Pengidap Covid-19 Alami Kelelahan Panjang bahkan Setelah Sembuh, Benarkah?

Update Covid-19: Bali Kembali Catat Kasus Kematian, Indonesia Tambah 4.168 Kasus Positif Baru

Pasien yang terpapar Covid-19 tersebut berasal dari Desa Senganan, Desa Marga, Desa Banjar Anyar sebanyak 2 orang, Desa Bongan, Desa Delod Peken, Desa Bangli, Desa Bajera, Desa Pejaten, Desa Dajan Peken, dan Desa Batungsel.

"Astungkara semua sudah menjalani perawatan dan karantina di BRSU Tabanan juga di rumah sakit rujukan lainnya. Beberapa pasien juga ada yang karantina mandiri," katanya.

Meskipun ada penambahan kasus baru dan dua meninggal dunia, kata dia, juga ada tambahan 7 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved