Melalui TNI Manunggal Membangun Desa, Wujudkan Kesejahteraan Rakyat di Tengah Pandemi Covid-19
Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., mengatakan, pada tahun 2020 ini TMMD dilaksanakan ketiga kalinya atau TMMD ke-109
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Wema Satya Dinata
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Di tengah masa pandemi covid-19, TNI AD bersama pemerintah daerah terus berupaya mewujudkan kesejahteraan rakyat melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Secara menyeluruh, TMMD digelar di 47 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Untuk wilayah Kodam IX/Udayana program TMMD ke-109 digelar di Kodim 1605/Belu, Kodim 1629/Sumba Barat Daya, Kodim 1607/Sumbawa dan Kodim 1611/Badung.
Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., mengatakan, pada tahun 2020 ini TMMD dilaksanakan ketiga kalinya atau TMMD ke-109.
• Walhi Bali Gelar Workshop Cetak Cukil, Belajar Menyuarakan Isu Lingkungan Lewat Karya Seni
• Rencana Pengusulan Ida Dewa Agung Jambe Jadi Pahlawan Nasional, Ini Langkah Pemkab & Puri Klungkung
• Touring XSR 155 Sampai di Titik Paling Timur Indonesia
"Pada TMMD ke-109 yang digelar di wilayah Kodam IX/Udayana kali ini menjadi sangat spesial atau menjadi suatu tantangan tugas tersendiri
Di satu sisi penyebaran covid-19 masih mewabah dan proses pentahapan pelaksanaan Pilkada terus berjalan serta di sisi lain program TMMD diharapkan terlaksana dengan tepat guna, tepat waktu dan tepat sasaran," kata Kapendam di Makodam IX/Udayana, Denpasar, Bali, pada Rabu (30/9/2020).
Dijelaskan dia, sejauh ini berkat adanya sinergitas dan kolaborasi antara TNI dan semua pihak terkait, tugas-tugas besar tersebut dapat berjalan dengan baik.
"Pelaksanaan pendisiplinan protokol kesehatan terhadap pandemi Covid-19 terus digencarkan dalam TMMD, termasuk proses tahapan Pilkada sejauh ini relatif berjalan aman," tuturnya
Pelaksanaan kegiatan TMMD ke-109 hingga hari ke-sembilan dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan sudah tercapai rata-rata 20 sampai dengan 25 persen.
Lanjut dia, sasaran fisik dengan target waktu selama satu bulan semenjak pembukaan secara resmi yang dikerjakan pada TMMD ke-109 di wilayah Kodam IX/Udayana.
"Sasaran fisik berupa pembukaan jalan penghubung desa dan jalan usaha tani, pembangunan jembatan, penyenderan, pembuatan talut, pembuatan drainase, perabatan, perehaban/pembangunan tempat ibadah (Gereja dan Mushola) serta rehab/bedah rumah tidak layak huni untuk warga kurang mampu," bebernya.
Sasaran fisik yang hendak diselesaikan pada TMMD dititikberatkan pada insfrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, terpencil, terluar, perbatasan negara maupun terdampak bencana alam.
"Sangat dibutuhkan keterlibatan secara bersinergi semua komponen bangsa dalam balutan gotong royong untuk mewujudkannya," ucapnya.
Kapendam berharap, dengan kesadaran tinggi dan sinergi semua pihak dalam menghadapi situasi nasional baik dalam menangkal pandemi Covid-19.
• Terdampak Pandemi Covid-19, 532 Perusahaan di Badung Sampai Saat Ini Belum Beroperasi
• Ramalan Zodiak Cinta 1 Oktober 2020: Cancer Pusat Perhatian, Leo Dikelilingi Orang-orang Tersayang
• Hilang 2 Tahun, Angelica Gaitan Ditemukan Selamat Mengapung di Laut
"Harapan kami tentu kondisi yang aman menghadapi Pilkada Serentak 2020, dan tercapainya pemerataan kesejahteraan masyarakat melalui program TMMD dapat mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," pungkasnya. (*)
