Tembok Roboh Akibat Tanah Labil, Timpa Satu Motor dan Pelinggih Tugun Karang
Hujan deras di Gianyar, Bali, sejak beberapa hari lalu, menyebabkan tembok roboh, Senin (12/10/2020)
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Hujan deras di Gianyar, Bali, sejak beberapa hari lalu, menyebabkan musibah susulan, Senin (12/10/2020).
Dimana sebuah tembok pembatas pekarangan rumah milik seorang warga di Banjar Kaja Kauh, Kelurahan Beng, Gianyar, Bali.
Tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya menimpa satu unit motor.
Baca juga: Hujan Deras, Saluran Irigasi di Desa Getakan Klungkung Tertutup Material Tanah Longsor
Baca juga: Pipa Transmisi Rusak Terkena Material Longsor, 8 Ribu Pelanggan PDAM di Bangli Terdampak
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, Ngakan Dharma Jati membenarkan, Senin (12/10/2020), terjadi tembok pekarangan rumah roboh.
Kata dia, hal tersebut diduga karena tanahnya labil.
Dikarenakan belakangan ini terus dilanda hujan, sehingga tembok tersebut roboh.
Pihaknya pun telah mengerahkan anggota untuk melakukan evakuasi.
Baca juga: Hujan Deras Tiga Jam, Banjir Hingga Tanah Longsor Terjadi di Jembrana
Baca juga: Ratusan Rumah Warga di Karangasem Berdampingan dengan Bencana Tanah Longsor, Ini Kata Kalaksa BPBD
“Untuk penanganannya kami berkoordinasi dengan Dinas PU Gianyar, dan mengerahkan tenaga BPBD sebanyak empat orang,” ujarnya.
Kata dia, dalam evakuasi yang dilakukan, tembok roboh tersebut menimpa satu motor dan pelinggih tugun karang.
"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material. Masih kami hitung kerugiannya," ujarnya.
(*)