Apakah Urine Anda Berwarna Gelap? 7 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Sebagian besar penyebab perubahan warna urine tersebut tidak berbahaya, tetapi perubahan warna terkadang menandakan masalah kesehatan.
Sementara, makan buah sayur rhubarb dapat menghasilkan warna coklat tua atau seperti teh.
Beberapa obat juga dapat menyebabkan perubahan warna urine, misalnya:
- Senna, klorpromazin, dan tioridazin dapat menyebabkan urine merah
- Rifampisin, warfarin, dan phenazopyridine dapat menghasilkan urine berwarna oranye
- Amitriptyline, indomethacin, cimetidine, dan promethazine dapat menyebabkan urine berwarna biru atau hijau
- Klorokuin, primakuin, metronidazol, dan nitrofurantoin dapat menyebabkan urine berwarna coklat tua atau berwarna teh
3. Anemia hemolitik
Anemia hemolitik adalah kondisi yang terjadi ketika jumlah sel darah merah dalam darah tidak cukup untuk mencukupi kebutuhan tubuh.
Sel darah merah berkembang di sumsum tulang.
Tubuh biasanya menghancurkan sel darah merah tua atau rusak di limpa dalam proses yang disebut hemolisis.
Ketika tubuh secara keliru menghancurkan terlalu banyak sel darah merah, seseorang mungkin mengalami anemia hemolitik.
Kelainan darah genetik, seperti penyakit anemia sel sabit atau talasemia dapat pula menjadi penyebab anemia hemolitik.
Kondisi ini juga merupakan efek samping potensial dari beberapa obat dan terkadang dapat terjadi setelah transfusi darah.
4. Infeksi saluran kemih
Infeksi saluran kemih (ISK) terjadi saat bakteri masuk ke kandung kemih, biasanya melalui uretra.
Wanita cenderung mengembangkan ISK lebih sering daripada pria dan banyak orang mengenalnya sebagai infeksi kandung kemih atau sistitis.
Gejala ISK antara lain dapat meliputi: Nyeri atau terbakar saat buang air kecil, Nyeri atau tekanan di perut, Sering ingin buang air kecil, Urine yang keruh, gelap, atau tampak berdarah.
5. Hepatitis C
Virus hepatitis C (HCV) dapat menyebabkan infeksi pada hati.
Infeksi virus ini memiliki sedikit gejala pada tahap awal, sehingga banyak orang tidak menyadarinya sampai kerusakan hati mulai menyebabkan masalah.
Karena memengaruhi cara hati memproses limbah, HCV dapat menyebabkan urine berwarna gelap.
Orang yang menerima transfusi darah atau transplantasi organ sebelum Juli 1992 atau produk darah untuk masalah pembekuan yang diproduksi sebelum 1987 berisiko memiliki HCV.