Made Kara Belajar Topeng Secara Autodidak dan Dirikan Rumah Topeng untuk Belajar Gratis
I Made Kara (60) mendirikan rumah topeng dan mendidik anak-anak membuat topeng secara gratis.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Rizal Fanany
I Made Kara menunjukkan topeng yang dibuatnya di salah satu stand pameran UMKM Denpasar Festival di Alaya, Denpasar, Rabu (4/11/2020) . Pameran UMKM ini digelar untuk pemulihan ekonomi akibat dampak Pandemi Covid-19.
"Misalnya kalau topeng sayang laku Rp. 1 juta, Rp. 300 ribu saya sisihkan untuk beli kayu ke Gianyar untuk bahan topeng," katanya.
Dirinya dalam berkarya pun tak berpikir apakah karyanya akan laku atau tidak.
Yang penting dirinya bisa tetap berkarya dan bisa membantu anak-anak yang ingin belajar membuat topeng.
"Apalagi di Denpasar kan sedikit generasi muda yang membuat topeng atau tapel dari kayu. Beda dengan di Gianyar yang memang gudangnya," katanya.
Sementara itu, walaupun dirinya baru bergelut dalam dunia pembuatan topeng, namun ia memadukannya dengan spiritual.
Hal ini membuat topeng yang dibuatnya memiliki taksu.
Apalagi dirinya juga seorang meditator penyembuhan alternatif. (*)