Jelang Pilkada, Polresta Denpasar Menggelar Tatap Muka Terkait Kegiatan Cipta Kondisi Pilkada 2020
Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020 di Provinsi Bali khususnya di Kota Denpasar, Bali
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020 di Provinsi Bali khususnya di Kota Denpasar.
Polresta Denpasar mempersiapkan segala bentuk kegiatan dengan tertib dan lancar di wilayah hukumnya, salah satunya dengan menggelar kegiatan Ciptakan Kondisi Pilkada 2020.
Sebelum kegiatan berlangsung, pada Rabu (25/11/2020), bertempat di Kantor Desa Sidakarya, Denpasar Selatan, Bali, Kapolresta Denpasar diwakili Waka Polresta Denpasar, AKBP I Wayan Jiartana, menggelar tatap muka dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Pilkada 2020.
Baca juga: CCAI Fokus Meraih Peluang dan Hasil Terbaik Melalui Adaptasi di Era Kebiasaan Baru
Baca juga: Korban Terorisme Bom Bali I dan II Direncanakan Terima Kompensasi pada Desember Mendatang
Baca juga: Tim Gabungan Gelar Operasi Yustisi di Pasar Umum Payangan, 7 Orang Salah Memakai Masker
Diikuti 21 peserta baik dari Polresta Denpasar, Dandim 1611/Badung Kolonel Inf I Made Alit Yudana, Camat Denpasar Selatan, Kepala Desa Sidakarya, Bendesa Adat Sidakarya dan jajarannya.
Waka Polresta Denpasar, AKBP I Wayan Jiartana, dalam kegiatan tersebut menyampaikan Pilkada yang diadakan merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat dalam memilih pemimpin daerah.
Dimana Pilkada yang diadakan serentak khususnya di Kota Denpasar diadakan untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar di tahun 2020 ini.
Sehingga dalam hal ini, Waka Polresta Denpasar memastikan kegiatan bisa berjalan tertib dan aman.
"Dalam tiap tahapan Pilkada sejak tahap pendaftaran, distribusi logistik, kampanye, masa tenang, pemungutan suara sampai dengan penetapan dan pengumuman calon yang terpilih diprediksi akan banyak dijumpai terjadinya pelanggaran, kecurangan hingga ujaran kebencian melalui media sosial," ujarnya pada Rabu (25/11/2020).
Bahkan kegiatan Cipta Kondisi khususnya di wilayah hukum Polresta Denpasar khususnya di Desa Sidakarya, Denpasar Selatan bisa berjalan aman dan kondusif.
AKBP I Wayan Jiartana mengatakan dengan tujuan ini, instansi yang terlibat bisa mengajak masyarakat bersama-sama menciptakan situasi yang aman, damai dan tertib pada setiap kegiatan Pilkada 2020.
"Tujuannya ya untuk mengajak masyarakat bersama-sama menciptakan situasi yang aman, damai dan sejuk. Sehingga pelaksanaan Pilkada di wilayah kita dapat berjalan lancar dan masyarakat dapat menyalurkan aspirasinya tanpa ada paksaan," jelasnya.
Ditambahkan Waka Polresta Denpasar yang mewakili Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, juga menginstruksikan untuk tertib protokol kesehatan (prokes).
Hal ini mengingat Bali masih menjadi salah satu wilayah di Indonesia yang terkena dampak Covid-19 atau masuk kawasan zona merah, bahkan Bali masuk 8 Provinsi yang kasus Covid-19 nya cukup tinggi.
Ia pun berharap di beberapa wilayah di Kota Denpasar salah satunya di Desa Sidakarya, Kota Denpasar, bisa saling menjaga keamanan dan protokol kesehatan.
"Pelaksanaan Pilkada di wilayah Bali khususnya di Desa Sidakarya, Denpasar. Kami berharap pada saat tahapan-tahapannya bisa berjalan sesuai harapan," tambahnya.
"Kami tidak henti-hentinya mengajak dan mengingatkan kepada semua untuk memberikan imbauan dan menegur masyarakat di Desa Sidakarya agar tetap mempedomani prokes guna memutus rantai penyebaran Covid-19," tutup AKBP I Wayan Jiartana.(*).