Sponsored Content
Per Bulan 6 Hingga 7 Kasus HIV/AIDS Tercatat di Jembrana, Setiap Tahun Terjadi Penurunan
Enam hingga tujuh kasus HIV/AIDS terjadi di Kabupaten Jembrana. Temuan kasus ini tercatat oleh Dinas Kesehatan Jembrana, Selasa (1/12/2020).
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
“Dalam Peringatan di masa pandemi digelar terbatas dengan aksi membagikan brosur serta membentangkan spanduk edukasi ajakan mencegah penularan HIV / AIDS,” ucapnya didampingi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr I Gusti Agung Putu Arisantha.
Oka Parwatha menjelaskan, bahwa aksi membagikan brosur kepada pengendara yang melintas itu selain dalam rangka memperingati Hari AIDS sedunia, juga langkah preventif dan pencegahan Pemkab Jembrana guna menekan penyebaran kasus di masyarakat.
Baca juga: 83 Persen Sekolah Belum Siap Pembelajaran Tatap Muka, Bintang Puspayoga: Prioritaskan Kesehatan Anak
Baca juga: Gereja Katedral Denpasar Akan Gelar Rapat Terkait Persiapan Ibadah Natal 2020 di Tengah Pandemi
Baca juga: Pemerintah Akan membangun Kota Baru yang Disebut Kota Rebana, Berpenduduk 1 Juta Orang
“Dalam memperingati Hari AIDS sedunia, kita ingatkan kembali masyarakat akan bahaya HIV/AIDS. Bahwa ancaman itu masih nyata, di samping situasi pandemi Covid-19 sekarang , potensi penularan HIV/AIDS juga patut diwaspadai,” jelasnya.
Oka menambahkan, bahwa masyarakat diminta untuk bersama mencegah penularan HIV/AIDS.
Karena, siapapun bisa tertular HIV terlebih bagi mereka yang punya perilaku beresiko, di antaranya mereka yang melakukan hubungan seks dengan pengidap HIV tanpa kondom.
Bisa juga bagi mereka yang menggunakan jarum suntik atau narkoba yang sama dengan pengidap.
“Melalui momen peringatan ini kita ajak masyarakat untuk mengenai gejala serta potensi penularan. Bagi yang memiliki gejala disarankan untuk aktif melakukan pemeriksaan agar segera mendapat penanganan. Bisa memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit,” pungkasnya. (*)