Sudah Sepekan Sampah Tak Diangkut ke TPA Suwung hingga Menggunung & Bau, Warga Denpasar Mengeluh

Hampir sepekan terakhir, sampah dari Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara Yang Batu, Denpasar tak diangkut ke TPA Suwung. Warga Denpasar mengeluh.

Penulis: Putu Supartika | Editor: Widyartha Suryawan
Tribun Bali/Rizal Fanany
Petugas menurunkan sampah di tempat pembuangan sampah sementara Yang Batu, Renon, Denpasar, Selasa (15/12/2020). Tumpukan sampah di TPS Yang Batu belum diangkut ke TPA Suwung hingga mengakibatkan bau tak sedap di kawasan tersebut. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hampir sepekan terakhir, sampah dari Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara Yang Batu, Denpasar tak diangkut ke TPA Suwung.

Akibatnya, sampah pun menggunung dan menimbulkan antrean motor cikar pengangkut sampah.

Selain itu, beberapa sampah di rumah warga juga lambat diangkut.

Hal ini juga menimbulkan bau tak sedap di sekitar TPS Yang Batu apalagi di musim hujan seperti saat ini.

Salah seorang pengangkut sampah dengan motor cikar, Nyoman Mudiarsa mengatakan hampir seminggu sampah ini tak dikirim oleh loader ke TPA Suwung.

Bahkan kadang hanya dikeruk saja lalu ditinggal begitu saja tanpa diangkut.

“Itu sampah yang di belakang, sudah hampir sebulan juga tidak diangkut,” kata Mudiarsa yang diwawancarai, Selasa (15/12/2020) siang.

Bahkan menurutnya, hari ini pihak loader melakukan pengerukan saja, namun sampah tidak diangkut.

Dirinya pun mengatakan, atas kejadian tersebut banyak warga yang mengeluh karena sampah di rumahnya juga ikut kena dampak tak terangkut.

“Ini hampir semingguan juga terus ada antrean motor cikar pengangkut sampah di sini. Warga juga mengeluh sampahnya tak diangkut-angkut,” katanya.

Baca juga: Air Meluap karena Saluran Drainase Tersumbat Sampah, PUPR Denpasar Kerahkan 300 Personel

Padahal menurutnya, jika situasinya normal sampah tak sampai menggunung dan dirinya bisa mengangkut 3 sampai 4 kali sampah karena tak harus antre.

Sementara itu, seorang warga Denpasar, Bambang Wiyono juga mengeluh karena sampah di rumahnya tak diangkut sejak seminggu lalu.

“Sudah seminggu tak diangkut, kata petugasnya sampah di TPS Yang Batu penuh dan tidak diangkut ke TPA Suwung. Padahal lagi musim hujan dan sampah bisa jadi sarang penyakit,” katanya.

TPA Suwung Krodit
Dikonfirmasi Kabid Pengelolaan Sampah & Limbah B3 DLHK Kota Denpasar, I Ketut Adi Wiguna mengatakan keterlambatan pengangkutan sampah ke TPA Suwung dikarenakan kondisi krodit di TPA Suwung.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved