Profil Taj Yasin yang Dicalonkan jadi Ketua Umum PPP,Wakil Gubernur Jateng & Putra KH Maimoen Zubair
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tengah melaksanakan Muktamar XI, pada pada 18-21 Desember 2020.
TRIBUN-BALI.COM - Berikut profil Taj Yasin, sosok yang dicalonkan sebagai Ketua Umum PPP.
Diketahui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tengah melaksanakan Muktamar XI, pada pada 18-21 Desember 2020.
Salah satu agendanya adalah pemilihan Ketum PPP yang baru.
Sosok Taj Yasin atau yang akrab disapa Gus Yasin, menjadi salah satu kandidatnya.
Baca juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Terkonfirmasi Positif Covid-19, Wajib Jalani Isolasi Mandiri 7 Hari
Baca juga: 50 Desa di Karangasem Berpotensi Terjadi Tanah Longsor Saat Musim Hujan
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Jumat 18 Desember 2020, Cancer Siap-siap Dapat Hadiah, Aries Penuh Tekanan
Ia merupakan putra dari kiai besar Indonesia mendiang KH Maimoen Zubair.
Kini, Gus Yasin bertugas sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) mendampingi Ganjar Pranowo.
Berikut biodata Taj Yasin selengkapnya, dikutip dari berbagai sumber.
Taj Yasin lahir di Rembang, Jawa Tengah pada 2 Juli 1983. Kini ia berusia 37 tahun.
Taj Yasin adalah Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2018–2023.
Karir Politik
Gus Yasin memulai karier politiknya dengan aktif menjadi pengurus PPP di Rembang.
Lambat laun ia mulai menduduki jabatan pengurus PPP di DPW Jawa Tengah.
Taj Yasin kemudian menjadi Anggota DPRD Jawa Tengah dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan yang berasal dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah 2 (Kabupaten Kudus, Jepara, Demak).
Ia duduk di Komisi E yang membidangi pengawasan dalam bidang kesra, agama, pendidikan, olahraga, pemuda, dan bidang terkait.
Ia dikenal sebagai anak dari ulama terkenal dari Rembang, Jawa Tengah, KH. Maimun Zubair (1928–2019).