Berita Jembrana

Kronologi Bocah Balita di Jembrana Sempat Hilang, Diajak Bapaknya ke Sawah dan Ditinggal di Mobil

Seorang bocah belum genap berusia lima tahun atau Balita sempat menghebohkan warga Desa Kaliakah, Jembrana.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
Surya
Ilustrasi 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Seorang bocah belum genap berusia lima tahun atau Balita sempat menghebohkan warga Desa Kaliakah, Jembrana.

Pasalnya, bocah yang diketahui bernama Sopi Salsabilah itu hilang saat diajak bapaknya ke sawah.

Beruntung Sopi berhasil ditemukan warga dan diserahkan ke pihak kepolisian.

Tak berselang lama, kemudian orangtuanya pun menemui dan mengambil Sopi untuk dibawa pulang ke rumah.

Baca juga: Seorang Bocah Tewas Terlindas Truk yang Dikemudikan Ayahnya, Begini Kronologinya

Kapolsek Negara, Kompol Sugriwa mengatakan, kejadian ini terjadi pada Minggu (27/12/2020) sekitar pukul 05.30 Wita.

Korban anak hilang itu ditemukan di Banjar Kaliakah tepatnya di sebelah barat Hotel Harapan Desa Kaliakah Kecamatan Negara.

Awal mula korban ditemukan oleh Gusti Ayu Kokang Tri (26), warga Banjar Munduk Desa Kaliakah dan I Putu Maha Mahakardita (37) warga Banjar Munduk Desa Kaliakah Kecamatan Negara, Desa Kaliakah.

“Ya sudah ditemukan oleh orangtuanya dari informasi yang kami sebar melalui media sosial.

Warga dan kami bahu membahu untuk mencari orangtua anak yang sempat hilang ini,” ucapnya Minggu (27/12/2020).

Sugriwa menjelaskan, awalnya korban itu diinfokan bahwa hilang dengan ciri-ciri menggunakan baju dress rok jeans Biru, Kulit Sawo Matang, Rambut ikal.

Korban hilang ditemukan saksi, sekitar pukul 05.30 WITA.

Saat itu saksi, Gusti Ayu Komang datang dari pasar melihat seorang anak perempuan didekati seekor anjing.

Akhirnya si anak didekati dan diajak keliling desa menanyakan warga apakah ada yang kehilangan anak?.

Nah, karena tidak ada yang kehilangan akhirnya dibawa ke Mako Polsek Kota Negara.

Baca juga: Lima Bocah Dilaporkan Hilang Saat Gunung Ile Lewotolok di NTT Meletus, Diduga Lari ke Hutan

“Akhirnya sekitar jam 08.30 Wita datang laki-laki yaitu orangtuanya, bernama Moh Hata warga Loloan Barat yang mengaku kehilangan anak.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved