Jelang Pergantian Tahun, Pedagang Ikan Musiman di By Pass Ngurah Rai Sanur Sepi Pembeli

Laporan Wartawan Tribun Bali, Noviana Windri Rahmawati

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jelang akhir tahun, pedagang ikan kembali bermunculan di Jalan Bypass Ngurah Rai, Sanur, Denpasar, Bali.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini jumlah pedagang ikan lebih sedikit dibandingkan tahun lalu yaitu belasan pedagang ikan saja.

Salah satu pedagang, Putu Wika mengakui tahun ini sepi pembeli karena harga ikan naik dan daya beli masyarakat turun yang merupakan imbas dari Covid-19.

Baca juga: Pergantian Tahun, Satpol PP Badung Siap Bubarkan Kerumunan dan Hentikan Kegiatan Lewat Jam Malam

Baca juga: Akhir Tahun, Manager Operasional Tiara Dewata Akui Terjadi Penurunan Pengunjung hingga 50 Persen

Baca juga: Polres Tabanan Kerahkan Semua Personel Jaga Keamanan Malam Tahun Baru

"Harga ikannya mahal sekarang. Bukan karena tidak musim, karena ekonomi memang sulit jadi harga ikan ikut mahal. Sekarang saja sepi pembelinya," Putu Wika, salah satu pedagang.

Putu Wika adalah pedagang ikan di Pasar Sindhu, Sanur yang biasa setiap penghujung tahun mencari rezeki tambahan dengan membuka lapak di pinggir jalan.

Namun, penghujung tahun 2020 ini, ia dan para pedagang ikan lainnya harus lebih bersabar karena sepinya pembeli.

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Satgas Enforce Kerumunan Kodim 1611/Badung Patroli di Kawasan Badung dan Denpasar

Baca juga: Liburan Tahun Baru, Koster Batasi Aktivitas Masyarakat Sampai Jam 11 Malam Selama Empat Hari

Baca juga: Jelang Malam Tahun Baru di Bali, Pelaku Usaha yang Membandel Bikin Kerumunan Bakal Ditutup Sementara

Putu Wika membuka lapak dagangannya mulai pukul 06.00 wita hingga 21.00 wita (batas waktu yang sudah ditentukan di surat edaran).

Tahun ini, stok jualan ikan Putu Wika pun ikut turun.

Ia hanya menyiapkan 100 kilogram saja untuk dijual.

Namun, tahun lalu, ia bisa menjual hingga 300 kilogram ikan.

Harga ikan bervariasi mulai Rp 50 ribu-75 ribu/kilogram tergantung jenis ikan.

Jenis ikan mulai junki hingga sniper. (*)