Berita Denpasar

4 Hari Terakhir BPBD Denpasar Terus Sedot Genangan Air Banjir di Sejumlah Titik Permukiman Warga

4 Hari Terakhir BPBD Denpasar Terus Sedot Genangan Air Banjir di Sejumlah Titik Permukiman Warga, Satu SD Ikut Terendam

Dok. BPBD Denpasar
Petugas Damkar BPBD Denpasar mengoperasikan mesin pompa air untuk menyedot genangan air di rumah warga di SD Negeri 13, Jalan Pulau Ayu No. 29, Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Denpasar, Bali, pada Kamis (7/1/2021) - 4 Hari Terakhir BPBD Denpasar Terus Sedot Genangan Air Banjir di Sejumlah Titik Permukiman Warga 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hingga hari keempat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar melakukan giat penyedotan genangan air akibat banjir di sejumlah titik Kota Denpasar.

Seperti terlihat dalam aktivitas para petugas Damkar BPBD Denpasar dengan mengerahkan mesin pompa untuk menyedot air yang menggenangi Sekolah Dasar Negeri 13 Denpasar berlokasi di Jalan Pulau Ayu No. 29, Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Bali, pada Kamis (7/1/2021).

Selain itu, juga di Gang Taman Sari, Jalan Raya Sesetan, Sesetan, Denpasar Selatan.

"Pada Kamis (7/1/2021) giat bantuan penyedotan genangan air akibat banjir dilakukan di SD Negeri 13 dan Gang Taman Sari, mengarahkan Regu Pemadam Kebakaran BPBD Kota Denpasar Pos Induk merapat ke TKP, yang di Sesetan juga dibantu mobil tangki milik DLHK Denpasar," kata Kepala Pelaksana BPBD Denpasar, Ida Bagus Joni Ariwibawa kepada Tribun Bali.

Baca juga: Banjir Serbu Rumah-rumah di Sidakarya Denpasar, Ini yang Dilakukan BPBD

Baca juga: Akibat Hujan Mengguyur Denpasar Satu Rumah Tergenang Air, BPBD Lakukan Penyedotan

Baca juga: BPBD Kota Denpasar Tangani Tiga Lakalantas 15 Juli 2020, Satu Diantaranya Akibat Pengaruh Alkohol

BPBD Denpasar selama tiga hari sebelumnya juga disibukkan dengan upaya penyedotan genangan air akibat banjir di permukiman warga di wilayah Denpasar.

Joni mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga yang rumahnya tergenang air akibat banjir.

"Warga meminta bantuan penyedotan genangan air akibat banjir di rumah warga di Jalan Sidakarya Gang Kepiting No.199 dan Gang No.115 Denpasar Selatan," ujar Joni, Rabu (6/1/2021).

BPBD Kota Denpasar mengarahkan regu dari Pos Induk, Pos Juanda, dan Pos Cokro ke lokasi rumah warga.

Didapati penyebab genangan air banjir dengan ketinggian 50 centimeter disebabkan oleh gorong - gorong yang dipenuhi lumpur.

"Di lokasi Gang 199 luas genangan air berkisar 15 are, dengan ketinggan kurang lebih 50 centimeter. Penyebabnya gorong - gorong dipenuhi lumpur," kata dia.

"Kalau di Gang 115 yang tergenang air banjir seluas 7 are, ketinggian 30 cm, penyebabnya sama," sambung dia.

Sebelumnya diberitakan, akibat intensitas curah hujan yang tinggi di Kota Denpasar pada Selasa (5/1/2021), mengakibatkan dua gang permukiman warga di kawasan Sidakarya, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, tergenang air banjir.

Level ketinggian genangan air mulai dari mata kaki hingga setinggi betis orang dewasa.

Warga setempat melaporkan kejadian ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved