Berita Bali

Selama Tahun 2020, Trafik Penumpang di Bandara Ngurah Rai Turun 74,2 Persen

Sepanjang tahun 2020, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat telah melayani sebanyak 56.173 pergerakan pesawat dan sebanyak 6.238

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana pemeriksaan HAC di terminal kedatangan domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Minggu 27 Desember 2020 kemarin. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Sepanjang tahun 2020, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat telah melayani sebanyak 56.173 pergerakan pesawat dan sebanyak 6.238.774 penumpang pesawat udara.

Pada minggu awal tahun 2021 ini, PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola pintu gerbang udara Pulau Bali tersebut merilis data statistik Lalu Lintas Angkutan Udara (LLAU) untuk tahun operasional 2020. 

Baca juga: Masuk Wilayah Sarbagitaku, Tabanan Ikuti Pelaksanaan PKM

Baca juga: Tiga Kecamatan di Karangasem Alami Peningkatan Kasus Positif Covid-19

Baca juga: Ribuan Nakes di Jembrana Sudah Siap Divaksin Covid-19

Berdasarkan data yang dirilis pada Jumat (8/1/2021) tersebut, diketahui bahwa untuk statistik di tahun 2020, secara umum masih berada jauh di bawah catatan di tahun 2019 lalu.

Untuk angka pergerakan pesawat udara, dengan catatan 56.173 pergerakan pesawat udara sepanjang tahun 2020, apabila dilakukan komparasi dengan catatan di tahun 2019 dengan 155.334 pergerakan.

Maka terdapat selisih sebesar 99.161 pergerakan pesawat udara, atau mengalami penurunan pertumbuhan sebesar 63,8 persen. 

Sedangkan untuk angka pergerakan penumpang, tercatat sebanyak 6.238.774 penumpang terlayani sepanjang tahun 2020. 

Baca juga: 32 Pasien Covid-19 Dirawat di RSUD Klungkung Jelang Penerapan PKM, Dominan Klaster Keluarga

Baca juga: Hadiri Pengukuhan Prajuru MDA Kecamatan se-Badung, Giri Prasta Serahkan 2 Unit Mobil Operasional

Jika dilakukan perbandingan dengan angka di tahun 2019, di mana sebanyak 24.169.561 penumpang tercatat keluar masuk Bali, maka terdapat penurunan pertumbuhan penumpang sebesar 74,2 persen.

“Tentunya catatan statistik yang kami sampaikan ini saya rasa mewakili catatan dihampir seluruh bandar udara di dunia. Industri penerbangan merupakan salah satu sektor yang paling terdampak dari pandemi global COVID-19."

"Meskipun demikian, dari data dapat kita simpulkan bahwa untuk 6 bulan terakhir, terjadi pertumbuhan yang cukup signifikan,” ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Herry A.Y. Sikado.

Menurutnya pada semester pertama 2020 memang terjadi penurunan dari bulan ke bulan. 

Aturan pembatasan penerbangan dari pemerintah, maupun kebijakan dari pemerintah negara di dunia berimpak pada menurunnya lalu lintas penerbangan secara drastis. 

"Namun, begitu memasuki paruh kedua 2020, tiap bulannya secara konstan terdapat pertumbuhan dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” tambahnya. 

Jika dirata-rata, pertumbuhan rata-rata bulanan di tahun 2020 ini adalah sebesar 17 persen untuk pergerakan pesawat, dan 37 persen untuk penumpang.

Dari total 6,2 juta penumpang yang terlayani, untuk pertama kalinya sejak tahun 2016 silam, jumlah penumpang rute domestik mengungguli jumlah penumpang rute internasional. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved