Corona di Bali

Ahli Virologi Unud: PPKM Tidak Efektif Apabila Uji, Lacak dan Isolasi Tak Memenuhi Target

Jadinya PPKM itu efektif kalau misalnya uji, lacak dan isolasi tidak bagus," kata Mahardika saat dihubungi awak media dari Denpasar, Senin 18 Januari

Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Ahli Virologi Unniversitas Udayana Prof. Dr. drh. I Gusti Ngurah Kade Mahardika 

Di sisi lain, Mahardika kecewa lantaran publik tidak pernah disuguhkan dengan data pelacakan, kasus positif rate harian, termasuk tingkat hunian rumah sakit.

Baca juga: Daya Tular Virus Covid-19 Meningkat Tajam, Prof Mahardika Usulkan Lockdown Bali

Akibatnya publik menjadi semakin tidak serius dalam menyikapi pandemi Covid-19 lantaran tidak pernah melihat data.

"Tiba-tiba saja pemerintah mengatakan tingkat hunian rumah sakit penuh.

Kan tanda tanya, masyarakat tidak tahu," kata Mahardika.

Tempat Karantina di Badung Penuh

Seperti diberitakan, Dinas Kesehatan Kabupaten Badung mengakui sampai saat ini tempat karantina yang disediakan pemerintah setempat penuh.

Kendati demikian, semua itu masih bisa ditangani, lantaran ada tambahan tempat karantina dari Provinsi Bali.

Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Badung Dr Nyoman Gunarta mengatakan sampai saat ini tempat karantina yang disediakan Kabupaten Badung semuanya penuh.

Mulai dari hotel yang berlokasi di wilayah Kuta maupun rumah singgah.

“Iya penuh tapi kan sudah ada tambahan dari Provinsi. Sehingga bisa dilakukan karantina di provinsi,” katanya.

Untuk tempat karantina tersebut, akunya, Provinsi menyediakan  tiga hotel yang berlokasi di Sanur.

Sehingga untuk Kabupaten Badung nantinya akan melakukan karantina di tiga hotel yang telah ditetapkan provinsi.

“Jadi yang disediakan, kalau tidak salah hampir 500 kamar dengan total 1.000 bed.

 Sehingga kami rasa itu cukup lumayan banyak,” katanya.

Baca juga: Pelaksanaan PPKM di Kelurahan Panjer Denpasar, Satu Petugas Dapat Insentif Rp 600 Ribu

Disinggung mengenai rencana Bupati Badung yang akan menjadikan gedung baru RSD Mangusada sebagai tempat karantina atau isolasi, Dokter asal Desa Sibang Gede, Abiansemal Badung itu membenarkan rencana tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved