Berita Denpasar

Pesta Kesenian Bali 2021 Digelar Secara Virtual dan Ada Pawai, Denpasar Anggarkan Rp 1,7 Miliar

Pesta Kesenian Bali 2021 Digelar Secara Virtual dan Ada Pawai, Denpasar Anggarkan Rp 1,7 Miliar

Penulis: Putu Supartika | Editor: Widyartha Suryawan
Tribun Bali/Nyoman Mahayasa
Dok Tribun Bali - Sanggar Gamelan Tunas Mekar Colorado Amerika Serikat saat tampil di Madya Mandala, Taman Budaya (Art Center), Jumat (21/6/2019) serangkaian Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-41. 

Ia mengatakan pawai ini tetap digelar dikarenakan merupakan visi misi dari Gubernur Bali, Wayan Koster.

“Ada pawai, karena ini visi mis Pak Gubernur, harus berjalan pawai ini, melambangkan perjalanan,” katanya.

Sementara itu, dalam pelaksanaan PKB ini, Denpasar menurunkan 600 orang seniman.

Jumlah ini juga lebih sedikit dibandingkan pada pelaksanaan sebelumnya yang mencapai 3.000 seniman.

Presiden Jokowi membuka Pawai Pesta Kesenian Bali ke-XLI di Denpasar, turut mendampingi Gubernur Bali I Wayan Koster dan para menteri, Sabtu (15/6/2019).
Presiden Jokowi membuka Pawai Pesta Kesenian Bali ke-XLI di Denpasar, turut mendampingi Gubernur Bali I Wayan Koster dan para menteri, Sabtu (15/6/2019). (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)

“Karena materinya sedikit, jadi yang dilibatkan juga sedikit. Hanya 600 orang saja, ketimbang sebelumnya kan sampai 3.000 orang,” imbuhnya.

Ia menambahkan, untuk seniman yang terlibat menggunakan seniman tahun 2020 lalu yang tak jadi pentas karena PKB ditiadakan.

Hal ini dilakukan agar tak ada pemilihan seniman yang baru.

Selain itu, untuk mengurangi pelaksanaan latihan dikarenakan masih pandemi Covid-19.

“Kami gunakan seniman yang sudah ada, yang tahun 2020. Jadi mereka tinggal ikut tahun ini. Biar tidak latihan sering-sering, berisiko itu. Mereka sudah siap pentas,” katanya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved