Corona di Bali
1.700 Orang di Bangli Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19 Tahap II
Pencanangan vaksinasi tahap II dosis pertama di Bangli mulai digelar Kamis 4 Maret 2021. Pada tahap pertama ini, Dinas Kesehatan menyiapkan 1.700 dosi
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Termasuk pejabat public di desa, mulai dari Kepala Desa, Badan Permusyawaratan Desa, Bendesa, hingga tokoh agama.
“Oleh sebab itu kita perlu lakukan pengecekan berapa jumlah ketersediaan vaksin yang tersisa. Sebab dari jumlah 1.700 dosis yang telah di-dropping itu, jelas masih kurang karena banyaknya sasaran vaksin di tahap II ini. Namun kedepan akan terus datang vaksin, karena dropping dari pusat dilakukan bertahap,” ucapnya.
Baca juga: Kodam IX/Udayana Ikuti Rakor Bersama Menkes RI,Pemda Diminta Bangun Sentra-Sentra Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Program Pelatihan Kerja Mulai Dilakukan di Tabanan, 3 Program di LLK, 3 Program di Luar LLK
Vaksinasi Lansia Menyusul
Berbeda dengan pelaksanaan vaksinasi di Ibu Kota Provinsi. Di masing-masing Kabupaten, vaksinasi dengan sasaran lansia di atas 60 tahun dilakukan menyusul, setelah Dinas Kesehatan mendapatkan vaksin tambahan.
Pelaksanaan vaksinasi bagi lansia diakui juga menjadi tantangan tersendiri bagi tenaga kesehatan.
“Terutama di bagian screening yang harus benar-benar ketat, karena penerima vaksin sudah berusia lanjut,” ucapnya.
Berdasarkan data dari pemerintah pusat, jumlah data lansia di Bangli tercatat sebanyak 26 ribu lebih.
Namun ia menegaskan, belum tentu dari jumlah data yang diterima, seluruhnya lolos screening.
Lebih lanjut dikatakan, vaksinasi bagi lansia dilakukan di puskesmas yang ada di masing-masing kecamatan.
Pihaknya tidak bisa melakukan jemput bola untuk kegiatan vaksinasi ini, dikarenakan input data dilakukan secara online.
“Bagi lansia yang sudah sangat tua, nanti diantar oleh keluarganya,” tandasnya. (*)