Berita Bali

PHDI Bali Keluarkan SE Pelaksanaan Melis hingga Tawur Kesanga Serangkaian Nyepi di Tengah Pandemi

Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali, mengeluarkan surat edaran (SE) pelaksanaan hari suci Nyepi tahun Saka 1943

Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Wema Satyadinata
Ketua PHDI Bali, Prof I Gusti Ngurah Sudiana. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, A A Seri Kusniarti

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali, mengeluarkan surat edaran (SE) pelaksanaan hari suci Nyepi tahun Saka 1943.

Ketua PHDI Bali, I Gusti Ngurah Sudiana, mengatakan pedoman PHDI Bali ini diberikan karena situasi pandemi Covid-19.

"Ini juga untuk melengkapi surat edaran bersama PHDI dan MDA Bali Nomor: 009/PHDI-Bali/I/2021 dan Nomor: 002/MDA-ProvBali/2021," sebutnya, Minggu 7 Maret 2021.

Dijelaskan bahwa rangkaian upacara melis/mekiyis/melasti/mekekobok, dilaksanakan mulai Kamis 11 Maret 2021-Sabtu 13 Maret 2021.

Baca juga: PHDI: Internet Tak akan Padam, 3 Lembaga Sepakat, Nyepi Tanpa Internet dan Siaran di Bali

Pelaksanaannya disesuaikan dengan desa adat setempat. Dan diatur oleh prajuru desa masing-masing.

"Sesuai surat edaran bersama PHDI dan MDA Bali poin 2 dan 3 tahun 2021," sebutnya.

Kemudian ida bhatara nyejer di Pura Bale Agung atau Pura Desa, sekembalinya dari melis, mekiyis, melasti, atau makekobok sampai tanggal 13 Maret 2021.

"Setelah selesai ngaturang tawur agung kesanga, ida bhatara kembali ke kahyangan masing-masing," jelasnya.

Untuk tawur kesanga, kata guru besar ini, dilakukan pada Sabtu 13 Maret 2021.

Rentetannya, nunas tirta dan nasi tawur oleh perwakilan dari masing-masing kabupaten/kota agar datang ke Pura Besakih pukul 09.00 Wita.

Dengan membawa sujang untuk tempat tirta tawur dan daksina pejati, serta perlengkapan persembahyagan.

"Ini guna memohon tirta tawur dan nasi tawur untuk disebarkan dan diperciki ke wilayah masing-masing," sebut Sudiana.

 Hal tersebut sesuai surat edaran bersama PHDI dan MDA Bali, poin 4a tahun 2021.

Lanjutnya, di tingkat kabupaten/kota menggunakan upacara Tawur Labuh Gentuh, dengan segala kelengkapannya. Dilaksanakan pada pukul 13.00 Wita, sesuai surat edaran bersama poin 4b.

Baca juga: Jelang Nyepi, Ratusan Miniatur, Tapel hingga Sketsa Ogoh-ogoh Dipamerkan di Denpasar

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved