Corona di Bali
Besok, Pedagang dan Buruh di Pasar Badung dan Pasar Kumbasari Akan Divaksin Covid-19
Direktur Utama Perumda Pasar Kota Denpasar, IB Kompyang Wiranata mengatakan pelaksanaan vaksinasi ini akan dilakukan kepada 2.450 orang.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Eviera Paramita Sandi
Pedagang ini tersebar di 16 pasar tradisional yang berada di bawah pengelolaan Perumda Pasar.
Sebelum melakukan pendataan untuk vaksinasi ini, pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada pedagang pasar.
Dalam pendataan tersebut, Kompyang mengatakan masih ada beberapa pedagang yang ragu-ragu untuk divaksinasi.
Walaupun pedagang ada yang tidak mau, namun pihaknya tetap melakukan pendataan.
“Kami tetap data mereka, dan kami jelaskan bahwa tugas kami mendata. Kalau tidak mau divaksin nanti lain ranahnya,” akunya.
Ia menambahkan, yang merasa ragu dan tak mau divaksin tak banyak dan kebanyakan mendukung untuk ikut vaksin.
“Yang menolak itu sedikit, dan sebagian besar mereka mendukung untuk divaksinasi,” katanya.
Alasan pedagang tidak mau divaksin dikarenakan masih takut dengan efek dari vaksinasi dan ada yang takut jarum suntik.
Kompyang menambahkan, nantinya tidak semua pedagang bisa divaksinasi.
Hal ini lantaran harus ada proses verifikasi untuk mengetahui riwayat dari pedagang.
Jika pada saat jadwal vaksinasi ternyata ada pedagang yang sakit, maka pelaksanaan vaksinnya akan ditunda. (*)