Soal Pinjaman Pemkab Tabanan ke PT SMI untuk Perbaiki Jalan,Bupati Sanjaya Optimis Dapat Lampu Hijau

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Rencana realisasi janji kampanye perbaikan jalan oleh Bupati I Komang Gede Sanjaya dan Wakil Bupati I Made Edi Wirawan kemungkinan akan berjalan terus.

Sebab, melalui pinjaman dalam skema Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) ke PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), Pemkab Tabanan optimis mendapat lampu hijau.

Disisi lain, informasi yang diperoleh bahwa Pemkab Tabanan kini tengah proses penjajakan tahap awal dengan PT SMI.

Koordinasi tahap awal itu untuk mengetahui prosedur peminjaman.

Baca juga: Bupati Sanjaya Ingin Barista Kopi Tabanan Bali Semakin Terampil dan Profesional

 Penjajakan tahap awal itu telah dilakukan pada awal Maret 2021 lalu.

Atau, beberapa hari setelah Sanjaya maupun Edi Wirawan dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tabanan.

Menurut Sanjaya, pihaknya kini masih terus fokus melakukan pembahasan serta negosiasi mengenai peminjaman dana tersebut.

Dan ia merasa optimis peminjaman dana tersebut akan memperoleh lampu hijau.

"Itu kita serius itu. Kita sudah nego terus. Kayaknya ada lampu hijau lah, ada harapan," katanya saat dikonfirmasi Jumat 19 Maret 2021 lalu.

Untuk diketahui, Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya bakal menepati janjinya untuk membuat jalan di Tabanan mulus 100 persen sesuai dengan janjinya saat masa kampanye Pilkada 2020 lalu.

Untuk mewujudkannya, Sanjaya mengaku sudah sempat berdikusi dengan Gubernur Bali berencana meminjam dana ke PT. SMI senilai Rp 250 Miliar.

 Itu akan diselesaikan pada tahun pertamanya menjabat.

"Setelah Jaya-Wira ini nanti dilantik, start nomer 1 adalah perbaikan jalan rusak seluruhnya di Tabanan. Itu janji politik kami yang akan selesaikan selama satu tahun pertama, bukan lebih lo ya," kata Komang Gede Sanjaya usai ditetapkan sebagai Calon Bupati Terpilih di KPU Tabanan, Sabtu 23 Januari lalu.

Dia melanjutkan, sesuai dengan diskusi dengan Gubernur Bali dan melihat data kerusakan jalan 16 persen, setidaknya akan membutuhkan anggaran yang tidak banyak sehingga akan berencana meminjam ke PT. SMI melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sekitar Rp 250 Miliar.

"Kurang lebih memerlukan anggaran sekitar Rp 250 miliar lah dari total jalan 16 persen jalan yang belum diperbaiki. Jadi kecil kalau dilihat, sehingga dana yang perlu sekitar Rp 250 Miliar," tegasnya.

Baca juga: Jalan Dekat Rumah Bupati Tabanan Jebol, Warga Minta Segera Diperbaiki agar Tak Meluas