Berita Karangasem
Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem Dapat Tambahan 1 Armada Damkar
Pemerintah Daerah (Pemda) Karangasem menambah 1 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) karena armada yang tersisa usianya sudah tua, diperkirakan sekit
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Pemerintah Daerah (Pemda) Karangasem menambah 1 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) karena armada yang tersisa usianya sudah tua, diperkirakan sekitar 15 sampai 25 tahun.
Ditambah kendaraan damkar sering dibawa ke bengkel karena rusak.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem, Nyoman Tari, mengatakan, tambahan armada mengunakan APBD Induk 2021.
Nominalnya sekitar 1.7 milliar untuk satu unit kendaraan damkar.
"Tambahan armada 1 unit. Sedang proses persiapan tender,"ungkap Nyoman Tari, Kamis 1 April 2021.
Penambahan armada damkar dilakukan untuk meningkatkan pelayanan pemerintah dalam menangani kasus kebakaran.
Apalagi kasus kebakaran di Karangasem setiap tahun meningkat.
Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok di Karangasem Bali Diperkirakan Naik Jelang Galungan 2021
Baca juga: Pengusaha Protes Rute Tanah Ampo Karangasem Menuju Gili Mas NTB Matikan Jalur Padang Bai - Lembar
Terutama saat kemarau di daerah kawasan kering, seperti di Kecamatan Kubu, Abang dan Karangasem.
"Dengan adanya tambahan, otomatis jumlah armada menjadi 7 unit. Yakni 3 unit armadam damkar, serta 4 unit kendaraan penyuplai air."
"Usia kendaraan rata - rata sudah tua. Semoga tahun depan Damkar mendapat tambahan lagi. Sampai sekarang kita masih kekurangaan armada pemadam," ujarnya.
Mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Karangasem, mengatakan, idealnya Dinas Pemadam Kebakaran membutuhkan sekitar 16 unit kendaraan.
Jumlah itu mngacu pada luas luas wilayah, medan, serta wilayah menajemen kebakaran di Kabupaten Karangasem yang hampir sering terjadi.
Baca juga: Kejari Karangasem Geledah Kantor Perbekel Tianyar Barat Terkait Dugaan Korupsi Proyek Bedah Rumah
Sesuai studi wilayah manajemen kebakaran, idealnya setiap kecamataan di Karangasem harus memiliki 1 armada pemadam kebakaran dan penyuplai air.
Dengan harapan, prosees pemadaman tepat waktu dan cepat ditangani.
Masyarakat bisa senang karena petugaas melayani tepat waktu.