Berita Gianyar
Pameran Nasional Bonsai di Alun-Alun Gianyar Bali, Pria Asal Blitar Ini Boyong 200 Bonsai
Pameran nasional (Pamnas) bonsai di Alun-alun Gianyar serangkaian HUT Gianyar, disambut meriah oleh pedagang bonsai.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Noviana Windri
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pameran nasional (Pamnas) bonsai di Alun-alun Gianyar serangkaian HUT Gianyar, disambut meriah oleh pedagang bonsai.
Meskipun pendaftaran peserta pameran baru akan dilakukan 22-23 April 2021.
Namun para pedagang bonsai dari luar Bali sudah berdatangan, Rabu 21 April 2021.
Sebagian besar mereka datang dari Pulau Jawa.
Satu di antaranya Tekad alias Pak Tua asal Blitar, Jawa Timur. Pria berkumis dengan perawakan kurus tersebut mengatakan, ia langsung datang ke Gianyar dari Blitar.
• Sempat Ditunda Setahun, PPBI Gianyar Akan Gelar Pameran Bonsai di Alun-Alun Gianyar
• Profil Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom, Latih Kesabaran dari Hobi Bonsai
• Wakil Bupati Badung Menerima Danlanud I Gusti Ngurah Rai, Dapat Hadiah Bonsai
Dengan membawa kendaraan truk, ia membawa sekitar 200an pohon bonsai.
"Saya berangkat langsung dari Blitar sejak Senin kemarin, sekarang baru sampai sini," ujarnya.
Pak Tua mengaku sangat bersemangat dalam memeriahkan pameran bonsai di Gianyar ini.
Sebab, penjualan bonsai di setiap pameran selalu menjanjikan.
"Pekerjaan setiap hari saya memang petani bonsai, kalau ada pameran, saya selalu hadir. Karena berjualan di pameran itu sangat menjanjikan. Sekarang saya bawa sekitar 200an pohon," ujarnya.
Selama berada di Kabupaten Gianyar untuk berjualan bonsai di areal pameran, Pak Tua mengatakan tinggal di stand dagangannya.
Penasehat PPBI Gianyar, Wayan Arthana mengatakan, peminat pameran ini relatif besar.
Karena itu, pihaknya saat ini menyiapkan sedikitnya 800 stand pameran.
“Kita siapkan stand dua kali lebih banyak dari tahun sebelumnya, kita siapkan 800 stand sekarang, pameran sebelumnya sekitar 400 stand,” ujarnya.
Arthana sendiri juga menyebutkan peserta yang menyatakan hadir selain pencinta bonsai dari Bali, juga dari Jawa, Sumatera dan daerah lainnya.
• Penghobi Bonsai di Gianyar Marak Bermunculan di Masa Pandemi, Artana: Jangan Sampai Merusak Alam
• Kisah Tragis Pria Pencari Bonsai Tewas Terjepit Batu Besar di Sukoharjo, Abaikan Ucapan Teman