Berita Gianyar
KRONOLOGI AWAL Hingga Terbongkar Bayi Dikubur di Pelinggih Sukawati, Sosok Tim Medis Disorot
KRONOLOGI AWAL Hingga Terbongkar Bayi Dikubur di Pelinggih Sukawati, Sosok Tim Medis Disorot
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Warga Desa Batubulan Kangin, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali gempar setelah ditemukan sosok jenazah bayi.
Diketahui bayi malang itu hasil hubungan gelap seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial R dengan pacarnya berinisial G.
Saat ditemukan, bayi tersebut dikubur di bawah pelinggih penunggun karang pada sebuah rumah kontrakan.
Rumah TKP penemuan bayi hasil hubungan gelap itu di Jalan Subak Blaki, Senin 6 Oktober 2025.
Baca juga: JIMAT Ungkap Sosok Jenazah yang Ditemukan di Gilimanuk, Ucapan Sang Istri Terbukti
Ayah dan ibu dari bayi malang itu berasal dari Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Informasi dihimpun Tribun Bali, Selasa 7 Oktober 2025, penemuan bayi ini terungkap setelah perempuan asal Lombok itu mengalami pendarahan hebat.
Kemudian, ibu dari bayi itu dilarikan ke rumah sakit Ganesha, Celuk, Sukawati.
Saat ditanya oleh tim medis, R mengaku telah melahirkan dan mengubur bayi di rumah kontrakan.
Berbekal informasi dari ibu bayi tersebut, tim medis rumah sakit Ganesha langsung berkoordinasi dengan aparat di wilayah Sukawati.
Baca juga: DIPICU JESSICA! Rencana WNA Arab Ajak Tiga Wanita Lokal Tidur di Vila Canggu Buyar
Polisi, disaksikan kepala wilayah dan masyarakat Sukawati kemudian melakukan penggalian di bawah pelinggih penunggun karang di rumah majikan R.
Kemudian ditemukan jasad bayi yang sudah membusuk di bawah pelinggih itu.
Kasus penemuan bayi ini pun mengguncang warga Desa Batubulan Kangin, Sukawati.
Kepala Dusun Banjar Puseh Desa Batubulan Kangin, I Ketut Arya Suantara, menyatakan bahwa wilayah tersebut akan dilakukan upacara pecaruan untuk membersihkan desa dari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Setelah kami melakukan koordinasi dengan prajuru, kami memutuskan untuk melakukan upacara pecaruan di wilayah ini.
Tujuannya adalah untuk membersihkan desa dari segala hal yang tidak diinginkan," kata Arya.
Polsek Sukawati, Kompol I Ketut Purnawasa belum memberikan konfirmasi apakah pihaknya telah mengamankan pelaku.
Namun diketahui saat ini kasus tersebut ditangani bersama Satreskrim Polres Gianyar. Mereka masih melakukan penyelidikan atas penemuan bayi ini. (*)
Musim Gurita Naik ke Permukaan, Nelayan Gianyar Bali Bersiap Melaut |
![]() |
---|
Program Seragam Gratis Di Gianyar Bali, Siswa Hanya Terima Kain Dan Ongkos Jarit |
![]() |
---|
Cairan Merah Tak Mujarab Hindari Anjing Berak Sembarangan, Distanak Gianyar: Edukasi Paling Utama |
![]() |
---|
Propam Polres Gianyar Bali Sidak Gaya Hidup Mewah Anggota, Kapolres Tekankan Kedisiplinan |
![]() |
---|
Usulan Pemkab Gianyar untuk Turunkan Satpol PP, Fraksi PDIP Minta Tindak Tegas Vila Bodong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.