Berita Buleleng
Gandeng Perbekel Se-Kabupaten Buleleng, PLN UID Bali Gelar Sosialisasi Aplikasi New PLN Mobile
Acara yang digelar secara daring pada beberapa waktu lalu tersebut menghadirkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Buleleng.
Penulis: Karsiani Putri | Editor: Noviana Windri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Karsiani Putri
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Guna menginformasikan terkait kemudahan dari aplikasi New PLN Mobile, pihak PLN menggelar Sosialisasi Layanan Kelistrikan yang dilakukan kepada Perbekel se-Kabupaten Buleleng.
Acara yang digelar secara daring pada beberapa waktu lalu tersebut menghadirkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Buleleng, Nyoman Agus Jaya Sumpena, SE.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan promosi PLN seperti penggunaan aplikasi New PLN Mobile untuk memudahkan masyarakat.
"Informasi terkait kelistrikan ini sangat penting, sehingga kami berharap seluruh perangkat desa dan perbekel dapat mengikuti program - program yang disampaikan PLN untuk selanjutnya dapat menginformasikannya ke seluruh lapisan masyarakat," jelasnya.
• Peduli Pelestarian Lingkungan, PLN Serahkan Bantuan Pencacah Sampah
• PLN UID Bali Gandeng Perbekel Se- Kabupaten Buleleng Promosikan Aplikasi New PLN Mobile
Sementara itu, Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PLN UP3 Bali Utara, I Putu Surya Atmaja dalam pemaparannya menjelaskan bahwa aplikasi New PLN Mobile memiliki banyak keunggulan fitur yang bisa dinikmati untuk kemudahan pelanggan.
Diantaranya adalah pelanggan sudah tidak perlu sering–sering datang ke kantor PLN dikarenakan dari rumah saja sudah bisa melakukan pengaduan baik itu gangguan maupun pengaduan lainnya.
"Selain itu bayar tagihan dan beli token listrik juga bisa melalui aplikasi ini," kata I Putu Surya Atmaja dalam siaran persnya.
Ia juga mengatakan bahwa aplikasi tersebut bertujuan untuk memudahkan pelanggan, khususnya di masa pandemi Covid – 19 yang mengharuskan masyarakat untuk membatasi pertemuan dengan orang lain, maka fitur swacam, yakni melaporkan pemakaian tagihan listrik dapat dimanfaatkan.
Menurutnya, setiap tanggal 24 – 27, pelanggan dapat memfoto sendiri angka stand kwh meter kemudian melaporkan melalui fitur atau menu swacam sehingga tidak perlu kontak dengan petugas untuk menghindari penyebaran Covid–19.
Pihaknya juga berharap peserta sosialisasi yang terdiri dari 70 Perbekel se–Kabupaten Buleleng dapat menyebarluaskan informasi ini kepada sanak saudara di rumah dan kerabat di tempat kerja sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati kemudahan layanan PLN dari aplikasi New PLN Mobile.
Sementara itu, salah satu perwakilan dari Desa Dencarik, Buleleng, Ngurah mengungkapkan kepuasannya dalam menggunakan aplikasi ini.
"Saya sudah menggunakan PLN Mobile dan dengan aplikasi ini pembayaran tagihan listrik lebih gampang. Aplikasi PLN Mobile bisa terkoneksi dengan Link Aja. Jadi, bayar maupun cek tagihan makin mudah," sebutnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa aplikasi New PLN Mobile mudah digunakan atau user friendly sehingga baik tua maupun muda mampu mengoperasikannya tanpa kesulitan.
Aplikasi New PLN Mobile sendiri diluncurkan sejak Desember 2020 lalu dan menghadirkan berbagai fitur guna mempermudah pelanggan dalam memperoleh layanan PLN. (*)