Berita Badung

Satgas Covid-19 Badung Akan Koordinasi dengan Satgas Desa Gulingan Terkait Warga yang Tak Mau Vaksin

Juru Bicara Satgas Covid-19 Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra yang ditemui di Gedung Command Center mengatakan perlu dilakukan mediasi dengan

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Juru Bicara Satgas Covid-19 Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Informasi bahwa ada warga yang tidak mau melakukan vaksinasi covid-19 dengan berbagai alasan sudah diterima oleh Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Badung.

Bahkan kabarnya Satgas Covid-19 akan berkoordinasi kembali dengan satgas didesa untuk melakukan langkah yang diambil.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Badung I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra yang ditemui di Gedung Command Center mengatakan perlu dilakukan mediasi dengan satgas di Desa, Kecamatan secara berjenjang.

Hanya saja pihaknya menegaskan tujuan vaksinasi itu untuk penanganan covid-19 sehingga wajib untuk dilakukan.

Baca juga: Sekda Badung Minta Pihak Desa Kembali Melakukan Pendekatan Pada Warga yang Menolak Vaksin Covid-19

"Pada intinya di suatu wilayah semua atau kelompok kan menginginkan semua tervaksin. Sehingga tidak lagi ada yang tercecer. Takutnya ada yang sudah vaksin, lagi ada yang belum, bahkan sampai terpapar covid-19 kan kasihan juga," katanya.

Dirinya mengatakan pelaksanaan vaksin ini seakan memiliki tingkat kepercayaan sendiri sehingga dilakukan persuasif. Dalam pelaksanaan vaksin ada masyarakat yang cepat menerima ajakan, ada yang masih menganalisa termasuk mempunyai prinsip sendiri.

"Mungkin cara pendekatannya harus beda dalam menyampaikan informasi itu," katanya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan Satgas Covid-19 Kabupaten juga akan turun dengan melakukan diskusi kepada yang bersangkutan. Sehingga tidak menimbulkan miskomunikasi.

"Dalam hal ini tentunya kita akan turun. Tentu kita akan lakukan komunikasi kepada Satgas di Desa termasuk nanti kepada yang bersangkutan," katanya.

"Jadi sementara kita akan lakukan mediasi dulu, termasuk dengan pengurusan administrasi dan yang lainnya," bebernya.

Ditanya mengenai terkait warga dikeluarkan, karena tidak melakukan I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra yang juga merupakan Kepala Dinas Kominfo itu mengatakan, memang dari segi regulasi tidak ada.

Hanya saja itu merupakan suatu upaya yang dilakukan desa agar masyarakatnya mau menuruti.

"Memang sebenarnya tidak sekeras itu, namun kami sudah berkoordinasi dengan camat. Kalau memang narasi surat itu keras dan lain sebaginya akan kami lakukan perbaikan," tungkasnya.

Hanya saja pihaknya berharap masyarakat bisa mengikuti vaksin agar penanganan covid-19 bisa dilakukan dengan baik, selain melaksanakan protokol kesehatan (Prokes).

Baca juga: Romo Fery Mohon Perlindungan Hukum ke Polres Badung,Kelihan Banjar:Dikeluarkan Karena Tak Mau Vaksin

Mohon Perlindungan Hukum ke Polres Badung

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved