MotoGP
Gabung Aprilia, Maverick Vinales Rela Kehilangan Miliaran Rupiah Usai Pisah dengan Yamaha
Maverick Vinales rela kehilangan miliaran rupiah usai pisah dengan Yamaha dan memilih bergabung dengan Aprilia dengan bayaran yang lebih kecil.
Biaya tersebut termasuk bonus kesuksesan di Yamaha sekitar 10 juta Euro (Rp 169 miliar) yang akan terlepas dari tangannya jika dia tetap diskors.
• Mantan Manajer Prediksi Dampak Valentino Rossi Pensiun Terhadap MotoGP
Aprilia memiliki gaji tahunan sekitar 1,5 juta Euro (sekitar Rp 25 miliar).
Pabrikan asal Italia ini tahu bahwa Vinales tidak akan menemukan tempat lain dalam tim kerja.
Dengan sponsor pribadi (monster) dan produk (helm Ara dan Alpinestars) Vinales juga harus menerima kerugian besar karena peluang keberhasilan yang lebih kecil.
Perilaku Vinales telah membuat dirinya menjadi bahan cibiran di paddock selama beberapa pekan terakhir.
Pada awal Mei, pembalap Monster Energy Yamaha sejak 2017 itu mengatakan bahwa dia harus berpikir lebih baik tentang keputusan tertentu saat menandatangani kontrak pada masa depan.
• Striker Bali United Fokus Tingkatkan Fisik, Tak Lagi Percaya pada PSSI & PT LIB Soal Kelanjutan Liga
Kesepakatan pertama antara Vinales dan Yamaha terjadi untuk 2017-2018, kemudian kesepakatan baru diikuti untuk 2019 -2020, dan kontrak dua tahun baru untuk 2021-2022 disegel pada Januari 2020.
Vinales yang menjadi juara pada GP Qatar pada 28 Maret 2021 menolak tampil maksimal pada MotoGP Jerman sehingga finis di posisi terakhir dari setiap sesi latihan dan balapan.
Beberapa hari sebelumnya, Vinales mencatatkan waktu tercepat pada tes Senin di Montmelo dan finis di posisi ke-5 dalam balapan tersebut.
Pada akhir pekan setelah Vinales menang di setiap sesi di Assen dengan catatan waktu tercepat.
Dalam balapan, ia menempati posisi kedua di belakang rekan setimnya, Fabio Quartararo.
• UPDATE MotoGP 2021: Resmi Putus Hubungan, Yamaha Gerak Cepat Cari Pengganti Maverick Vinales
Vinales lalu naik podium pada MotoGP Belanda 2021 pada akhir Juni. Sebagai pengingat, Yamaha telah meraih 12 kemenangan balapan dalam 13 bulan terakhir di semua jenis trek, bahkan di Doha.
Orang hampir harus berasumsi bahwa Vinales ingin mempercepat kepindahannya karena di Yamaha dia dulu berada di bawah bayang-bayang Valentino Rossi dan sekarang dikalahkan oleh Quartararo.
Karena itu, para manajer Yamaha di Assen buru-buru menyepakati pemutusan kontrak pada akhir musim 2021.
Vinales kemudian langsung dikaitkan dengan Aprilia Racing. Kontrak satu tahun dikonfirmasi pada 15 Agustus kemarin.