Masker Wajah hingga Puding, Ini Beragam Olahan dari Daun Kelor

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tribunners, apa Anda pernah mendengar tentang Moringa Oleifer?

Mungkin banyak orang pernah mendengar tentang Moringa Oleifer.

Moringa Oleifer atau biasa disebut dengan daun kelor mempunyai beragam manfaat untuk kesehatan tubuh.

Seperti membantu menurunkan kolesterol hingga membantu melawan diabetes.

Baca juga: Kudapan Enak Bagi Penderita Diabetes, Mahasiswa UM Surabaya Buat Puding dari Daun Kelor

Banyaknya manfaat dari kelor, membuat tanaman tersebut cukup populer di Indonesia.

Anda dapat dengan mudah menemukan pohon kelor di Indonesia.

Jika Anda ingin mengonsumsi daun kelor, Anda dapat mengonsumsinya dengan banyak cara.

Seperti dimasak menjadi menu sayur atau sup, ditumis, dijadikan teh, hingga diaplikasikan secara topikal pada kulit wajah untuk kesehatan kulit.

Menurut buku "Kelor Menggoyang Lidah" yang ditulis oleh Redaksi Trubus (2019), penambahan daun kelor ke dalam aneka jenis olahan pangan dapat meningkatkan nilai gizi pangan tersebut.

Kabar baiknya, manfaat tanaman ini diyakini tidak terbatas pada daunnya saja.

Sebuah studi tahun 2012 yang diterbitkan dalam Journal of Diabetes, misalnya, menemukan bahwa ekstrak buah kelor juga dapat membantu melawan diabetes.

Mengutip pemberitaan Kompas.com, daun muda, bunga, batang, maupun biji kelor dapat dijadikan bahan pangan sehari-hari.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Tangkai daun kelor dapat direbus dengan segelas air untuk kemudian diminum. Daun kelor juga bisa diolah menjadi campuran kue atau adonan mi sebagai pewarna alami, menjaditepung kelor, hingga menjadi teh.

Berikut ragam olahan daun kelor yang bisa Anda nikmati di rumah.