Berita Badung
Disdikpora Badung Akui Masih Menggodok Terkait PTM di Badung Ditengah PPKM Level 3
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Badung sampai saat ini masih digodok. Meski Bali kini sudah masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarak
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Karsiani Putri
Namun yang sudah vaksin lengkap bisa mengajar di sekolah secara terbatas dan dengan prokes ketat.
Baca juga: Owa Siamang Milik Bupati Badung Diserahkan ke BKSDA Bali, Akan Dilepasliarkan di Hábitat Aslinya
Baca juga: Kodim 1611/Badung Gelar Vaksinasi Secara Door to Door Bagi Lansia di Panti Tresna Werda Wana Seraya
"Jadi, sebagian besar guru sudah divaksin. Namun tetap kita maksimalkan PTM ini, sehingga tidak menjadi cluster baru penyebaran Covid-19 di sekolah," bebernya.
Bila nantinya juklak dan juknis telah rampung, kata Mandi, akan dilakukan simulasi dan evaluasi terlebih dahulu.
Disinggung simulasi akan dimulai dari mana, Mandi mengaku tergantung hasil keputusan dan kesepakatan bersama.
"Kita harapkan dari Petang dulu. Tapi tergantung nanti dari hasil rapat dan kesepakatan kita bersama serta izin dari satgas Covid-19," imbuh Mandi sembari menyebut rencana pelaksanaan PTM di Badung juga dikoordinasikan ke tingkat provinsi.
Lebih lanjut Mandi menegaskan, Pemkab Badung sejatinya sudah sangat siap untuk menyelenggarakan PTM, baik dari kesiapan sekolah menerapkan protokol kesehatan (Prokes) maupun dari jumlah siswa yang telah menerima vaksinasi lengkap.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Badung per 14 September 2021, dari sasaran vaksinasi anak sebanyak 50.503 sasaran, yang sudah menerima vaksin lengkap (dua kali dosis) sebanyak 50.928 orang atau 100,8 persen dari total sasaran vaksinasi.
"Kita akan kroscek lagi untuk data vaksinasi bagi tenaga pendidikan dan siswa," tungkasnya. (*)