Tips Kesehatan

Kata Ahli, Inilah Cara Menjaga agar Mendapatkan Sperma Sehat

Wartawan tribun Bali datang dan menemui dr. Oka Negara, M.Biomed untuk bertanya mengenai cara menjaga agar sperma bisa tetap sehat.

Editor: Harun Ar Rasyid
Sumber: Pexels.com
Ilustasi oRGAN REPRODUKSI 

TRIBUN-BALI.COM - Menjaga organ-organ tubuh adalah hal yang sangat penting.

Menjaga organ tubuh kita berguna agar kita bisa menjalani hidup dengan nikmat.

Salah satu organ yang harus diperhatikan adalah organ reproduksi.

Bagi para pria, menjaga organ reproduksi berarti menjaga kesehatan sperma.

Karena, bisa jadi selama ini kesehatan sperma belum menjadi prioritas utama bagi para, pria khususnya yang belum mengarungi bahtera rumah tangga.

Wartawan tribun Bali datang dan menemui dr. Oka Negara, M.Biomed untuk bertanya mengenai cara menjaga agar sperma bisa tetap sehat.

Baca juga: Sperma Lama Tidak Dikeluarkan, Apakah Berbahaya Bagi Kesehatan?

dr. Oka Negara, M.Biomed sendiri merupakan dosen FK Udayana sekaligus Ketua Asosiasi Seksologi Indonesia Cabang.

"Jadi sebenarnya alam sudah memberikan hal-hal baik secara natural sejak lama. Manusia zaman dulu tidak berpikir macam-macam jadi spermanya sehat karena ya alam sudah ada di situ, yang kita formulasikan dengan makanan empat sehat lima sempurna."

"Makanan itu sebetulnya semua komplit, dari karbohidrat, vitamin, kalori dan nutrisi yang baik itu kunci sehat untuk spermatozoa," ucapnya pada, Selasa 28 September 2021. 

dr. Oka Negara, M.Biomed  mengatakan menerapkan pola hidup sehat merupakan poin penting yang harus diterpakan, hal-hal seperti begadang, merokok, alkohol, juga harus dihindari.

Dia juga menekankan, berolahraga dengan teratur juga melengkapi hal-hal diatas.

Baca juga: Amankah Pria Mengeluarkan Sperma Setiap Hari?

Terkait dengan makanan, dr. Oka Negara, M.Biomed menyampaikan bahwa ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk kesehatan sperma.  

"Makanan-makanan jaman sekarang cukup toxic, alam kita juga toxic. Jadi udara dan air kita mengandung timbal dan berefek pada kualitas sperma."

"Belum lagi makanan berpengawet, belum lagi makanan yang sifatnya serupa hormon estrogerik misalnya makanan yang mengandung estrogen tinggi seperti daging ayam pada jenis-jenis tertentu dan buah-buahan yang diberikan pengawet."

"Seperti pada janin yang akan menjadi laki-laki sudah terkena pengaruh hormon tersebut dan akan berpengaruh pada tumbuh kembang testisnya," sambungnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved