Berita Gianyar

Suparta Tewas Saat Kejar Maling di Gianyar, Pelaku Lempar Satu per Satu Bebek Curian

Pencurian bebek terjadi berkali-kali di Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali.

Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Anak korban, I Wayan Sudi saat ditemui di rumahnya, Banjar Semaon, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat 1 Oktober 2021 - Suparta Tewas Saat Kejar Maling di Gianyar, Pelaku Lempar Satu per Satu Bebek Curian 

Namun Sudi mendapati kabar ayahnya sudah meninggal karena benturan kepala saat kecelakaan tersebut.

"Warga sudah menelpon ambulans tapi tidak nyambung dan nelepon polisi tidak diangkat. Mobil tidak ada yang lewat. Lalu paman saya datang bawa mobil, karena sebelumnya dia menelepon bapak saya diangkat oleh penolong katanya bapak kecelakaan. Walaupun saya sudah tahu bapak sudah kaku, kami bawa ke RSU Payangan, berharap bisa diselamatkan," ujarnya.

Baca juga: Kisah Sukses Wayan Raka, Banting Setir dari Pekerja Pariwisata Menjadi Petani di Jembrana Bali

Polisi Menyebar

Polsek Payangan masih memburu pencuri ternak di Banjar Semaon, Desa Puhu, Payangan.

Para anggota pun telah disebar ke sejumlah lokasi, termasuk pasar-pasar hewan di Bali.

"Sudah kita tindaklanjuti, dan saat ini anggota sudah menyebar mencari keberadaan pelaku, baik di Denpasar sampai ke pasar hewan," ujar Kapolsek Payangan, AKP I Putu Agus Ady Wijaya.

Sementara itu, Sudi anak korban, mengatakan ayahnya kecelakaan akibat kehilangan fokus.

Di mana saat melewati tikungan kecil, ayahnya melaju lurus sehingga menabrak.

"Bapak sudah dimakamkan. Terkait ciri-ciri pelaku, umurnya sekitar 45 tahun, saat itu memakai helm dan jas hujan warna biru. Perkembangan dari polisi belum ada, masih diselidiki," ujar Sudi. (*).

Kumpulan Artikel Gianyar

Sumber: Tribun Bali
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved